27.1 C
Jakarta
Tuesday, April 1, 2025

Indonesia Vs Panama: Muluskan Peluang Lolos Garuda Muda

PROKALTENG.CO-Hasil imbang lawan Ekuador membawa dampak positif bagi para pemain Timnas Indonesia U-17. Imbang lawan tim kuat tentu punya arti penting bagi tim. Dampak positif itu terlihat jelas pada sesi latihan Timnas Indonesia di Lapangan A Kompleks Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu, 12 November 2023 petang.

Penggawa Garuda Muda terlihat lebih lepas dan penuh senyum saat berlatih. Tidak ada raut ketegangan di wajah para pemain. Makanya, timnas Indonesia dalam ambisi meraih tiga poin perdana di Piala Dunia U-17 2023. Kemenangan atas Timnas Panama pun ditargetkan demi menuntaskan misi ini.

Duel Indonesia dan Panama menjadi partai kedua di Grup A Piala Dunia U-17. Keduanya saling unjuk kemampuan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin 13 November, malam ini.

Indonesia sendiri memang butuh tiga poin. Misi ini demi menunjukkan pada dunia dan kontestan Piala Dunia U-17 tahun ini, jika Garuda Muda juga mampu bersaing. Bukan hanya menjadi tim penghangat karena bertindak sebagai tuan rumah.

Sebaliknya, momentum ini benar-benar harus dimaksimalkan anak asuh Bima Sakti. Sebab, dukungan suporter sendiri tentu menjadi semangat ekstra Garuda Muda untuk bisa terbang setinggi-tingginya.

Arkhan Kaka dan kolega bahkan dalam jalur itu. Dibuktikan saat mereka mampu bermain imbang 1-1 melawan negara kuat Ekuador dalam partai pertama Grup A sebelumnya.

Baca Juga :  TERPENJARA DE GEA

Cantolan ini jadi bukti jika Indonesia bisa bersaing dengan negara sarat akan tradisi turnamen tertinggi sepak bola dari FIFA itu. Pejuang Garuda Muda bahkan dianggap sebagai langkah positif demi meraih prestasi dunia.

Hanya saja, meraih prestasi memang membutuhkan perjuangan. Termasuk saat menghadapi Panama malam ini. Semangat dan kerja keras harus diberikan semaksimal mungkin.

Setidaknya koleksi satu poin Indonesia di Grup A saat ini bisa menjadi pelecut semangat untuk kemudian merengkuh tiga poin perdananya. Peluang terbuka berkat dukungan penuh suporter sendiri.

Kaka CS harus ekstra fokus. Sebab, Panama juga dalam ambisi meraih poin perdana sekaligus mempermalukan tuan rumah di hadapan pendukungnya sendiri.

Los Canaleros —julukan Timnas Panama U-17— negara kuat karena mampu bersaing dalam ajang bergengsi ini. Mereka masuk Piala Dunia U-17 karena berhasil mengalahkan pesaing lainnya.

Pengalaman dan pola permainan Panama juga lebih baik dibandingkan Indonesia. Pasalnya, Panama termasuk tim langganan Piala Dunia U-17 masing-masing edisi 2011 dan 2013.

Paling tidak, laga Panama atas Moroko bisa menjadi evaluasi Garuda Muda. Los Canaleros memang kalah 2-0 di laga tersebut. Namun mereka punya agresivitas serangan sangat tinggi.

Terbukti Panama berhasil menguasai jalannya pertandingan dengan 62 persen penguasaan bola. Dari itu, negara dari Benua Amerika itu mampu menciptakan 17 kesempatan gol dan tiga di antaranya mampu membahayakan gawang Maroko.

Baca Juga :  Indonesia vs Argentina: Menjaga Kehormatan Garuda

Kendati Indonesia pasti dapat meredam statistik itu. Kaka CS bahkan bisa membuktikan hal itu saat imbang 1-1 atas Ekuador tim kuat lainnya.

Pola permainan Indonesia kala itu juga terbilang bisa mengimbangi sentuhan Ekuador dengan perbandingan 42 persen dari 58 persen penguasaan bola. Ketangguhan pertahanan Indonesia juga sangat kokoh dengan mampu meredam
22 kesempatan gol Ekuador.

Karena itu, Indonesia pasti bisa meraih misinya sekaligus mencetak sejarah tiga poin perdana di Piala Dunia U-17. Kemenangan akan memotivasi Garuda Muda untuk bersaing sejauh mungkin.

Peluang itu terbuka jika Indonesia bisa menuntaskan Grup A sebagai juara grup atau runner up. Paling tidak, kesempatan menempati peringkat ketiga terbaik jika ingin lolos ke babak 16 besar.

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti hanya ingin anak asuhnya selalu fokus dalam setiap pertandingan dengan menunjukkan kerja keras terbaiknya. Terutama menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

“Pemain harus kerja keras. Sebelum laga ini kami punya waktu dua hari istirahat sehingga kondisi pemain lebih baik lagi. Tim harus siap di semua pertandingan dengan tetap fokus,” tegas mantan pemain PSM itu.(muh/dir-ham/jpg/hnd)

PROKALTENG.CO-Hasil imbang lawan Ekuador membawa dampak positif bagi para pemain Timnas Indonesia U-17. Imbang lawan tim kuat tentu punya arti penting bagi tim. Dampak positif itu terlihat jelas pada sesi latihan Timnas Indonesia di Lapangan A Kompleks Stadion Gelora Bung Tomo, Minggu, 12 November 2023 petang.

Penggawa Garuda Muda terlihat lebih lepas dan penuh senyum saat berlatih. Tidak ada raut ketegangan di wajah para pemain. Makanya, timnas Indonesia dalam ambisi meraih tiga poin perdana di Piala Dunia U-17 2023. Kemenangan atas Timnas Panama pun ditargetkan demi menuntaskan misi ini.

Duel Indonesia dan Panama menjadi partai kedua di Grup A Piala Dunia U-17. Keduanya saling unjuk kemampuan di Stadion Gelora Bung Tomo (GBT), Surabaya, Senin 13 November, malam ini.

Indonesia sendiri memang butuh tiga poin. Misi ini demi menunjukkan pada dunia dan kontestan Piala Dunia U-17 tahun ini, jika Garuda Muda juga mampu bersaing. Bukan hanya menjadi tim penghangat karena bertindak sebagai tuan rumah.

Sebaliknya, momentum ini benar-benar harus dimaksimalkan anak asuh Bima Sakti. Sebab, dukungan suporter sendiri tentu menjadi semangat ekstra Garuda Muda untuk bisa terbang setinggi-tingginya.

Arkhan Kaka dan kolega bahkan dalam jalur itu. Dibuktikan saat mereka mampu bermain imbang 1-1 melawan negara kuat Ekuador dalam partai pertama Grup A sebelumnya.

Baca Juga :  TERPENJARA DE GEA

Cantolan ini jadi bukti jika Indonesia bisa bersaing dengan negara sarat akan tradisi turnamen tertinggi sepak bola dari FIFA itu. Pejuang Garuda Muda bahkan dianggap sebagai langkah positif demi meraih prestasi dunia.

Hanya saja, meraih prestasi memang membutuhkan perjuangan. Termasuk saat menghadapi Panama malam ini. Semangat dan kerja keras harus diberikan semaksimal mungkin.

Setidaknya koleksi satu poin Indonesia di Grup A saat ini bisa menjadi pelecut semangat untuk kemudian merengkuh tiga poin perdananya. Peluang terbuka berkat dukungan penuh suporter sendiri.

Kaka CS harus ekstra fokus. Sebab, Panama juga dalam ambisi meraih poin perdana sekaligus mempermalukan tuan rumah di hadapan pendukungnya sendiri.

Los Canaleros —julukan Timnas Panama U-17— negara kuat karena mampu bersaing dalam ajang bergengsi ini. Mereka masuk Piala Dunia U-17 karena berhasil mengalahkan pesaing lainnya.

Pengalaman dan pola permainan Panama juga lebih baik dibandingkan Indonesia. Pasalnya, Panama termasuk tim langganan Piala Dunia U-17 masing-masing edisi 2011 dan 2013.

Paling tidak, laga Panama atas Moroko bisa menjadi evaluasi Garuda Muda. Los Canaleros memang kalah 2-0 di laga tersebut. Namun mereka punya agresivitas serangan sangat tinggi.

Terbukti Panama berhasil menguasai jalannya pertandingan dengan 62 persen penguasaan bola. Dari itu, negara dari Benua Amerika itu mampu menciptakan 17 kesempatan gol dan tiga di antaranya mampu membahayakan gawang Maroko.

Baca Juga :  Indonesia vs Argentina: Menjaga Kehormatan Garuda

Kendati Indonesia pasti dapat meredam statistik itu. Kaka CS bahkan bisa membuktikan hal itu saat imbang 1-1 atas Ekuador tim kuat lainnya.

Pola permainan Indonesia kala itu juga terbilang bisa mengimbangi sentuhan Ekuador dengan perbandingan 42 persen dari 58 persen penguasaan bola. Ketangguhan pertahanan Indonesia juga sangat kokoh dengan mampu meredam
22 kesempatan gol Ekuador.

Karena itu, Indonesia pasti bisa meraih misinya sekaligus mencetak sejarah tiga poin perdana di Piala Dunia U-17. Kemenangan akan memotivasi Garuda Muda untuk bersaing sejauh mungkin.

Peluang itu terbuka jika Indonesia bisa menuntaskan Grup A sebagai juara grup atau runner up. Paling tidak, kesempatan menempati peringkat ketiga terbaik jika ingin lolos ke babak 16 besar.

Pelatih Timnas Indonesia U-17, Bima Sakti hanya ingin anak asuhnya selalu fokus dalam setiap pertandingan dengan menunjukkan kerja keras terbaiknya. Terutama menjalankan tugas dan tanggung jawabnya.

“Pemain harus kerja keras. Sebelum laga ini kami punya waktu dua hari istirahat sehingga kondisi pemain lebih baik lagi. Tim harus siap di semua pertandingan dengan tetap fokus,” tegas mantan pemain PSM itu.(muh/dir-ham/jpg/hnd)

Terpopuler

Artikel Terbaru