26.1 C
Jakarta
Wednesday, January 8, 2025

Semoga Bisa, Liga 1 dan 2 Digelar dengan Kehadiran Penonton

JAKARTA – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Akhmad Hadian Lukita mengatakan, LIB mengkaji soal potensi kehadiran penonton
pada Liga 1 dan Liga 2 saat pandemi, seperti diutarakan Menteri Koordinator
bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

“Kami sedang menghitung-hitung kemungkinan itu. Kami pun
terus berkomunikasi dengan Kementerian Kesehatan, yang perwakilannya selalu
hadir di setiap laga Piala Menpora, dan mereka juga ikut mengkajinya,” ujar
Akhmad Hadian ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Senin (12/4). Menko PMK
Muhadjir Effendy sebelumnya meninjau pelaksanaan Piala Menpora 2021 di Stadion
Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (10/4) kemarin.

Saat itu ia meminta kepada PSSI untuk mempelajari dan
membuat proposal, agar Liga 1 dan 2 musim 2021 dapat dihadiri penonton sejumlah
20-30 persen dari kapasitas maksimal stadion. Menurut Akhmad Hadian, kebijakan
untuk mempersilakan penonton dengan jumlah tertentu hadir di stadion saat
pandemi COVID-19, bisa saja dikeluarkan. Namun, hal tersebut memerlukan
pertimbangan yang serius, terutama dari segi protokol kesehatan pencegahan
COVID-19.

Baca Juga :  Hadapi Persewar Waropen, Kalteng Putra Bertekad Rebut Poin Lagi

Prosedur medis, lanjut Akhmad Hadian, harus lebih ketat
daripada saat kompetisi tanpa penonton. Penyesuaian dari segi infrastruktur
juga harus diperhatikan seperti tentang digitalisasi pemesanan tiket dan
pemutakhiran terobosan basis data.

Soal lain yang menjadi perhatian adalah pengendalian
pandemi misalnya dengan vaksinasi COVID-19. “Jadi kami mesti membuat berbagai
skenario dan memprediksi dampaknya, tanpa atau dengan penonton.”
“Tentu akan ada protokol kesehatan khusus jika ada penonton. Namun,
sementara, rencana utama untuk liga tetap tanpa penonton karena belum semua masyarakat
divaksin,” tutur Akhmad Hadian.

Penyelenggaraan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2021 masih
belum dapat dipastikan lantaran belum keluarnya izin keramaian dari Polri.

JAKARTA – Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB)
Akhmad Hadian Lukita mengatakan, LIB mengkaji soal potensi kehadiran penonton
pada Liga 1 dan Liga 2 saat pandemi, seperti diutarakan Menteri Koordinator
bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.

“Kami sedang menghitung-hitung kemungkinan itu. Kami pun
terus berkomunikasi dengan Kementerian Kesehatan, yang perwakilannya selalu
hadir di setiap laga Piala Menpora, dan mereka juga ikut mengkajinya,” ujar
Akhmad Hadian ketika dihubungi Antara dari Jakarta, Senin (12/4). Menko PMK
Muhadjir Effendy sebelumnya meninjau pelaksanaan Piala Menpora 2021 di Stadion
Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Sabtu (10/4) kemarin.

Saat itu ia meminta kepada PSSI untuk mempelajari dan
membuat proposal, agar Liga 1 dan 2 musim 2021 dapat dihadiri penonton sejumlah
20-30 persen dari kapasitas maksimal stadion. Menurut Akhmad Hadian, kebijakan
untuk mempersilakan penonton dengan jumlah tertentu hadir di stadion saat
pandemi COVID-19, bisa saja dikeluarkan. Namun, hal tersebut memerlukan
pertimbangan yang serius, terutama dari segi protokol kesehatan pencegahan
COVID-19.

Baca Juga :  Hadapi Persewar Waropen, Kalteng Putra Bertekad Rebut Poin Lagi

Prosedur medis, lanjut Akhmad Hadian, harus lebih ketat
daripada saat kompetisi tanpa penonton. Penyesuaian dari segi infrastruktur
juga harus diperhatikan seperti tentang digitalisasi pemesanan tiket dan
pemutakhiran terobosan basis data.

Soal lain yang menjadi perhatian adalah pengendalian
pandemi misalnya dengan vaksinasi COVID-19. “Jadi kami mesti membuat berbagai
skenario dan memprediksi dampaknya, tanpa atau dengan penonton.”
“Tentu akan ada protokol kesehatan khusus jika ada penonton. Namun,
sementara, rencana utama untuk liga tetap tanpa penonton karena belum semua masyarakat
divaksin,” tutur Akhmad Hadian.

Penyelenggaraan Liga 1 dan 2 Indonesia musim 2021 masih
belum dapat dipastikan lantaran belum keluarnya izin keramaian dari Polri.

Terpopuler

Artikel Terbaru