JAKARTA –
Episode kelam kembali membayangi ganda putri nomor satu Indonesia Greysia Polii/Apriyani
Rahayu. Lebih diunggulkan karena menempati ranking delapan dunia, mereka malah kalah
melawan ganda Malaysia yang berada di peringkat 14 dunia Chow Mei Kuan/Lee Meng
Yean.
Pada
pertandingan babak pertama Fuzhou China Open 2019 Rabu sore (6/11), Greysia/Apriyani
tampil menyedihkan dan kalah dengan skor 19-21, 16-21. Kunci kekalahan
Greysia/Apriyani adalah mereka gagal mengambil inisiatif permainan dan tak
mampu keluar dari tekanan lawan.
Chow/Lee
terus mengatur ritme permainan dan banyak menyulitkan pergerakan
Greysia/Apriyani.
Pada game pertama,
Greysia/Apriyani sempat memimpin dalam kedudukan 16-13. Namun, ketika Chow/Lee
menyamakan kedudukan menjadi 17-17, Greysia/Apriyani kehilangan momentum dan
akhirnya menyerah.
â€Penampilan
kami benar-benar underperform, sangat mengecewakan, dan jauh dari harapan. Di
pertandingan tadi, aura untuk menangnya nggak
dapet,†kata Greysia setelah pertandingan dalam siaran pers PP
PBSI yang juga diterima koran ini, kemarin.
â€Pasangan
Malaysia punya pertahanan yang rapat, mereka pemain yang ulet. Tidak mudah juga
menembus pertahanan mereka,†imbuh Apriyani.
Dengan
hasil ini, maka sektor ganda putri gagal mengirimkan wakil ke babak kedua.
Sehari sebelumnya, pasangan Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris juga
terhenti di babak pertama. Mereka dihajar unggulan keempat dan peraih emas
Olimpiade Rio 2016 asal Jepang, Misaki Matsutomo/Ayaka Takahashi, dengan skor
telak 9-21, 6-21.
Sebelum
ke Fuzhou, dalam tiga turnamen sebelumnya di Korea, Denmark, dan Prancis,
Greysia/Apriyani selalu kandas di babak kedua.
â€Pastinya kami akan ada
usaha untuk memperbaiki diri, kita lihat saja dalam tiga bulan ke depan.
Mudah-mudahan kami bisa mengatasinya,†ucap Greysia. (jpc/jpnn)