PROKALTENG.CO-Aktivitas bersepeda mulai merebak dari kota ke kota sejak pandemi Covid-19 Maret 2020 silam. Tak terkecuali di Kota Cantik Palangka Raya ini. Demi meningkatkan imunitas tubuh agar tetap selalu bugar dan terhindar dari segala macam penyakit, masyarakat kini banyak memilih bersepeda. Namun demikian, perlu juga memperhatikan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan. Sebab, kegiatan bersepeda dilakukan di luar rumah.
Apalagi saat gowes bareng yang biasanya melibatkan banyak orang. Terlihat setiap akhir pekan ataupun hari libur, di Palangka Raya kini sudah mulai diramaikan dengan aktivitas para pesepeda dengan gowes bareng (gobar). Sehingga tak sedikit muncul nama-nama baru dari komunitas sepeda.
Salah satunya komunitas sepeda Gowes Cari Sarapan (Gocapan) yang mulai rutin mengadakan agenda gobarnya setiap Sabtu pagi. Kendati nama komunitas ini baru muncul sejak dua bulan terakhir, namun konsistensinya dalam menyemarakkan olahraga sepeda di Palangka Raya bisa dibilang baik. Terbukti dari tak pernah kosongnya agenda gowes yang dilakukan setiap pekannya. Dari situ lah, akhirnya mampu merangkul satu demi satu pesepeda yang awalnya bersolo ride bergabung ke komunitas ini. Kian hari akhirnya kian bertambah yang join.
“Melihat minat dan semangat dari kawan-kawan yang semakin banyak bergabung dengan kita, akhirnya mulai dipikirkan membentuk kepengurusan. Ini untuk membagi tugas dan rasa tanggung jawab masing-masing di setiap agenda,”ungkap salah satu pencetus komunitas ini, Sigit Wido Sawong.
Menurutnya pembentukan struktur kepengurusan tersebut, sudah dilakukan lewat temu silaturahmi di Cafe Neverland Jalan Nyi Enat Kota Palangka Raya, Kamis (3/6) lalu. Dari pembentukan pengurus komunitas Gocapan ini, disepakati secara musyawarah bahwa struktur utama yakni ketua dipercayakan kepada dirinya dengan didamping Wakil Ketua Indar Saksena. Sementara untuk sekretaris dipegang oleh Arjoni dan seterusnya.
"Komunitas kita ini bisa dibilang murni dibentuk pada masa pandemi. Setelah terbentuk, antusias kawan-kawan ternyata lumayan tinggi. Yang pasti, ini sebagai wadah kita bersama dalam berolahraga sepeda untuk senantiasa menambah imun tubuh kita," tambahnya.
PROKALTENG.CO-Aktivitas bersepeda mulai merebak dari kota ke kota sejak pandemi Covid-19 Maret 2020 silam. Tak terkecuali di Kota Cantik Palangka Raya ini. Demi meningkatkan imunitas tubuh agar tetap selalu bugar dan terhindar dari segala macam penyakit, masyarakat kini banyak memilih bersepeda. Namun demikian, perlu juga memperhatikan kedisiplinan terhadap protokol kesehatan. Sebab, kegiatan bersepeda dilakukan di luar rumah.
Apalagi saat gowes bareng yang biasanya melibatkan banyak orang. Terlihat setiap akhir pekan ataupun hari libur, di Palangka Raya kini sudah mulai diramaikan dengan aktivitas para pesepeda dengan gowes bareng (gobar). Sehingga tak sedikit muncul nama-nama baru dari komunitas sepeda.
Salah satunya komunitas sepeda Gowes Cari Sarapan (Gocapan) yang mulai rutin mengadakan agenda gobarnya setiap Sabtu pagi. Kendati nama komunitas ini baru muncul sejak dua bulan terakhir, namun konsistensinya dalam menyemarakkan olahraga sepeda di Palangka Raya bisa dibilang baik. Terbukti dari tak pernah kosongnya agenda gowes yang dilakukan setiap pekannya. Dari situ lah, akhirnya mampu merangkul satu demi satu pesepeda yang awalnya bersolo ride bergabung ke komunitas ini. Kian hari akhirnya kian bertambah yang join.
“Melihat minat dan semangat dari kawan-kawan yang semakin banyak bergabung dengan kita, akhirnya mulai dipikirkan membentuk kepengurusan. Ini untuk membagi tugas dan rasa tanggung jawab masing-masing di setiap agenda,”ungkap salah satu pencetus komunitas ini, Sigit Wido Sawong.
Menurutnya pembentukan struktur kepengurusan tersebut, sudah dilakukan lewat temu silaturahmi di Cafe Neverland Jalan Nyi Enat Kota Palangka Raya, Kamis (3/6) lalu. Dari pembentukan pengurus komunitas Gocapan ini, disepakati secara musyawarah bahwa struktur utama yakni ketua dipercayakan kepada dirinya dengan didamping Wakil Ketua Indar Saksena. Sementara untuk sekretaris dipegang oleh Arjoni dan seterusnya.
"Komunitas kita ini bisa dibilang murni dibentuk pada masa pandemi. Setelah terbentuk, antusias kawan-kawan ternyata lumayan tinggi. Yang pasti, ini sebagai wadah kita bersama dalam berolahraga sepeda untuk senantiasa menambah imun tubuh kita," tambahnya.
