26.3 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Maju di Pilgub Kalteng, Ujang Pilih Sebagai Cawagub

PALANGKA RAYA – Ujang Iskandar memastikan siap
bertarung pada kontestasi politik, pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2020
mendatang. Namun, Ujang Iskandar lebih memilih calon wakil gubernur (Cawagub)
saat melamar PDIP, Nasdem, dan Gerindra.

“Saya mendaftar sebagai calon wakil
gubernur Kalteng,” kata Ujang Iskandar.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai
Nasdem ini mengatakan,  dia mendaftar
sebagai wakil dilakukannya untuk menghilangkan keegoan demi meraih kemenangan.
Menurutnya, posisi wakil juga sangat menentukan dan posisi tersebut tidak
banyak dilirik oleh tokoh yang ada.

“Banyak tokoh yang mendaftar sebagai
cagub. Saya mendaftar wakil, karena saya sadar harus menghilangkan ego untuk
menang. Soal siapa nantinya yang akan menjadi pasangan, akan kita cari yang
juga dapat memenangkan Pilgub ini,” ucapnya.

Baca Juga :  Isi Kemerdekaan dengan Hal Positif dan Ikut Berpartisipasi Membangun D

Ujang yang pernah membesarkan Partai Gerindra
menegaskan, saat ini merupakam momentum tepat bagi Gerindra dan Nasdem
berkoalisi memenangkan Pilgub Kalteng. “Ini momentum buat Gerindra dan
Nasdem untuk memiliki gubernur dan wakil. Kalau sudah jadi, maka tidak berpikir
lagi gubernur atau wakil tapi sama-sama memajukan Kalteng,” tegasnya.

Sementara itu, Jainudin mengatakan, siapapun
yang mendaftar maka akan diterima. Sebab, Gerindra terbuka untuk siapa saja
baik kader maupun non kader. “Pak Ujang pernah membesarkan Gerindra
Kalteng. Namun, demikian semua berpeluang mendapatkan rekom Gerindra. Sebab,
tidak ada kader Gerindra yang mendaftar untuk Pilgub 2020 ini,”
pungkasnya. (arj/OL)

PALANGKA RAYA – Ujang Iskandar memastikan siap
bertarung pada kontestasi politik, pada Pemilihan Gubernur (Pilgub) 2020
mendatang. Namun, Ujang Iskandar lebih memilih calon wakil gubernur (Cawagub)
saat melamar PDIP, Nasdem, dan Gerindra.

“Saya mendaftar sebagai calon wakil
gubernur Kalteng,” kata Ujang Iskandar.

Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bapilu) Partai
Nasdem ini mengatakan,  dia mendaftar
sebagai wakil dilakukannya untuk menghilangkan keegoan demi meraih kemenangan.
Menurutnya, posisi wakil juga sangat menentukan dan posisi tersebut tidak
banyak dilirik oleh tokoh yang ada.

“Banyak tokoh yang mendaftar sebagai
cagub. Saya mendaftar wakil, karena saya sadar harus menghilangkan ego untuk
menang. Soal siapa nantinya yang akan menjadi pasangan, akan kita cari yang
juga dapat memenangkan Pilgub ini,” ucapnya.

Baca Juga :  Isi Kemerdekaan dengan Hal Positif dan Ikut Berpartisipasi Membangun D

Ujang yang pernah membesarkan Partai Gerindra
menegaskan, saat ini merupakam momentum tepat bagi Gerindra dan Nasdem
berkoalisi memenangkan Pilgub Kalteng. “Ini momentum buat Gerindra dan
Nasdem untuk memiliki gubernur dan wakil. Kalau sudah jadi, maka tidak berpikir
lagi gubernur atau wakil tapi sama-sama memajukan Kalteng,” tegasnya.

Sementara itu, Jainudin mengatakan, siapapun
yang mendaftar maka akan diterima. Sebab, Gerindra terbuka untuk siapa saja
baik kader maupun non kader. “Pak Ujang pernah membesarkan Gerindra
Kalteng. Namun, demikian semua berpeluang mendapatkan rekom Gerindra. Sebab,
tidak ada kader Gerindra yang mendaftar untuk Pilgub 2020 ini,”
pungkasnya. (arj/OL)

Terpopuler

Artikel Terbaru