28.9 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Anies Pastikan Istrinya Tak Ikut Cawe-cawe Jika Jadi Presiden

PROKALTENG.CO-Capres nomor urut 1 Anies Baswedan memastikan bahwa istrinya, Fery Farhati, takkan ikut cawe-cawe dalam pemerintahannya jika terpilih menjadi presiden pada 2024 mendatang. Hal itu menurutnya dapat dilihat saat dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sejak 2017 lalu.

“Kira-kira ketika jadi gubernur, istrinya cawe-cawe nggak urusan kebijakan Jakarta? Kalo nggak cawe-cawe, ya besok juga nggak cawe-cawe juga gitu,” katanya kepada wartawan, Minggu (26/11).

“Tapi kalau kemarin dia cawe-cawe, ya besok dia cawe-cawe juga,” sambung Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) di era periode pertama Preside Joko Widodo itu menceritakan bahwa saat pertama kali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, ia langsung meminta Biro Hukum Pemprov DKI Jakarta untuk memberi garis pekerjaan gubernur dan istrinya.

Baca Juga :  PPP Lobi Fraksi P4H Solid Dukung Sugianto

“Begitu masuk bertugas, saya minta kepada Biro Hukum untuk menyusun apa saja yang saya ex officio dan apa saja yang ibu gubernur ex officio. Itu ada tuh,” jelasnya.

“Nah maka ibu gubernur ngurusin yang ex officio itu saja. Yang menjadi urusan saya, bukan menjadi tanggung jawab dia. Jadi kita tidak mencampurkan keduanya. Jadi dengan cara begitu lebih enak, apalagi kalau sampai rekrutmen orang dan lain-lain. Justru harus dibuat rapi, dipisahkan antara pribadi dan negara,” tegas Anies.

Hal sama, menurutnya akan berlaku saat dirinya terpilih menjadi presiden dan Fery menjadi jbu negaranya.

“Ya ibu negara ya menjalankan ex officio-nya ibu negara. Ada tuh tugas-tugasnya,” tandas Anies.(jpc)

Baca Juga :  Koalisi Pemenangan AMIN di Kalteng Mulai Rapatkan Barisan

PROKALTENG.CO-Capres nomor urut 1 Anies Baswedan memastikan bahwa istrinya, Fery Farhati, takkan ikut cawe-cawe dalam pemerintahannya jika terpilih menjadi presiden pada 2024 mendatang. Hal itu menurutnya dapat dilihat saat dirinya menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta sejak 2017 lalu.

“Kira-kira ketika jadi gubernur, istrinya cawe-cawe nggak urusan kebijakan Jakarta? Kalo nggak cawe-cawe, ya besok juga nggak cawe-cawe juga gitu,” katanya kepada wartawan, Minggu (26/11).

“Tapi kalau kemarin dia cawe-cawe, ya besok dia cawe-cawe juga,” sambung Anies.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) di era periode pertama Preside Joko Widodo itu menceritakan bahwa saat pertama kali menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta, ia langsung meminta Biro Hukum Pemprov DKI Jakarta untuk memberi garis pekerjaan gubernur dan istrinya.

Baca Juga :  PPP Lobi Fraksi P4H Solid Dukung Sugianto

“Begitu masuk bertugas, saya minta kepada Biro Hukum untuk menyusun apa saja yang saya ex officio dan apa saja yang ibu gubernur ex officio. Itu ada tuh,” jelasnya.

“Nah maka ibu gubernur ngurusin yang ex officio itu saja. Yang menjadi urusan saya, bukan menjadi tanggung jawab dia. Jadi kita tidak mencampurkan keduanya. Jadi dengan cara begitu lebih enak, apalagi kalau sampai rekrutmen orang dan lain-lain. Justru harus dibuat rapi, dipisahkan antara pribadi dan negara,” tegas Anies.

Hal sama, menurutnya akan berlaku saat dirinya terpilih menjadi presiden dan Fery menjadi jbu negaranya.

“Ya ibu negara ya menjalankan ex officio-nya ibu negara. Ada tuh tugas-tugasnya,” tandas Anies.(jpc)

Baca Juga :  Koalisi Pemenangan AMIN di Kalteng Mulai Rapatkan Barisan

Terpopuler

Artikel Terbaru