PURUK CAHU,PROKALTENG.CO – Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Murung Raya Nuryakin-Doni (Nurani) telah mengikuti debat publik pertama yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Mura di GPU Tira Tangka Balang, Puruk Cahu, Kamis (17/10) lalu.
Dalam depat tersebut, calon bupati Nuryakin menyampaikan bahwa Nuryakin-Doni maju dengan visi besar untuk Murung Raya MAJU (Makmur, Adil, Jujur dan Unggul).
“Kami melihat bahwa potensi luar biasa yang dimiliki Kabupaten Murung Raya ini dan kami juga menyadari bahwa masih banyak tantangan yang harus kita atasi bersama. Maka dari itu, Nuyakin – Doni menjabarkan visi tersebut melalui 5 misi,” kata Nuryakin dan diamini para pendukung dan pengurus partai politik pengusul yang hadir dalam arena debat saat itu.
Misi Nurani, kata Nuryakin yakni, pertama: mengelola sumber daya alam (SDA) untuk meningkatkan kemakmuran seluruh rakyat Murung Raya tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan hidup.
Kedua: mewujudkan peningkatan dan pemerataan akses infrastruktur pedesaan, pendidikan, kesehatan dan perumahan yang berkeadilan di seluruh wilayah Murung Raya.
Ketiga: meningkatkan program pendidikan dan pelatihan, sehingga terbentuknya sumber daya manusia (SDM) yang inovatif, jujur dan unggul. Keempat: mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan profesional serta mampu bersinergi melaksanakan program pembangunan provinsi dan nasional.
Kelima: melestarikan adat istiadat, budaya dan kearifan lokal Murung Raya sebagai bagian dari identitas dan kekayaan bangsa.
“Pelayanan publik yang unggul merupakan kunci untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat dan memajukan suatu daerah. Kesejahteraan keluarga miskin, bantuan sembako, bantuan modal usaha serta tunjangan dan penghasilan ASN harus kita naikan dan pegawai kontrak tetap kita naikkan dan diupayakan bisa menjadi P3K,” sebut Nuryakin.
Sementara calon wakil bupati Doni menambahkan, dari 5 misi itu, Nurani menjabarkan bahwa pemerintah perlu memastikan bahwa seluruh masyarakat memiliki akses yang sama terhadap kebutuhan dasar. Seperti air bersih, sanitasi kesehatan, pendidikan dan perumahan yang layak melalui program-program yang terintegrasi dengan program pemerintah provinsi dan juga nasional. (tim/ens/kpg)