29.9 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Terpilih Aklamasi, Gus Ami : Saya Bersedia Memimpin PKB dengan Niat Ib

BALI
– Abdul Muhaimin Iskandar atau yang diberi gelar baru Gus Ami, kembali
dipercaya memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga lima tahun ke depan.
Gus Ami terpilih secara aklamasi sebagai mandataris tunggal muktamar dan
sebagai Ketua Umum PKB periode 2019-2024.

Penentapan
Gus Ami sebagai Ketum PKB berdasarkan hasil sidang pleno ke IV Muktamar Bali
dengan agenda pemilihan Ketum PKB. Sidang yang dipimpin oleh Ida Fauziyah
tersebut berlangsung sangat cepat.

Pasalnya,
peserta Muktamar Bali yang terdiri dari DPW dan PDC PKB se Indonesia, sejak
awal memberikan dukungan kepada Gus Ami agar kembali memimpin PKB. “Sidang
pleno III dengan agenda pemandangan umum DPW atas laporan pertanggungjawaban
kepengurusan DPP PKB telah selesai. Dan seluruh DPW yang totalnya ada 34 DPW
setuju dan menerima laporan pertanggungjawaban, maka kita lanjutkan dengan
sidang pleno IV dengan agenda pemilihan ketum,” ucap Ida memimpin rapat.

Baca Juga :  Mantan Gubernur Kalteng Ini Angkat Bicara Soal Akar Bajakah yang Sedan

Pesrta
muktamar atau disebut muktamirinpun bergemuruh meminta agar Gus Ami segera
ditetapkan sebagai Ketum PKB periode 2019-2024. Selain itu, seluruh DPW PKB se
Indonesia juga meminta agar pemilihan dilakukan secara aklamasi dan secepatnya.

“Kita
sudah mendenagar dan menyaksikan bersama, forum meminta agar Gus Ami kembali
memimpin PKB. Dan Gus Ami juga telah bersedia, maka kita sepakati dalam forum
resmi ini Gus Ami sebagai mandataris tunggal muktamar dan Ketum PKB
2019-2024,” ujarnya.

Sementara
itu, Gus Ami mengatakan, kesediaannya maju sebagai Ketum PKB karena semata-mata
untuk ibadah. Dan dia sepenuhnya mengabdi unuk NKRI.

“Saya bersedia memimpin PKB dengan niat ibadah.
Dan juga pengabdian kepada merah putih. Sebab PKB adalah partai relegius
nasionalis-nasionalis relegius,” pungkasnya. (arj/OL)

Baca Juga :  Sesama Kader PDIP Harus Tetap Solid dan Jangan Saling Berantem

BALI
– Abdul Muhaimin Iskandar atau yang diberi gelar baru Gus Ami, kembali
dipercaya memimpin Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) hingga lima tahun ke depan.
Gus Ami terpilih secara aklamasi sebagai mandataris tunggal muktamar dan
sebagai Ketua Umum PKB periode 2019-2024.

Penentapan
Gus Ami sebagai Ketum PKB berdasarkan hasil sidang pleno ke IV Muktamar Bali
dengan agenda pemilihan Ketum PKB. Sidang yang dipimpin oleh Ida Fauziyah
tersebut berlangsung sangat cepat.

Pasalnya,
peserta Muktamar Bali yang terdiri dari DPW dan PDC PKB se Indonesia, sejak
awal memberikan dukungan kepada Gus Ami agar kembali memimpin PKB. “Sidang
pleno III dengan agenda pemandangan umum DPW atas laporan pertanggungjawaban
kepengurusan DPP PKB telah selesai. Dan seluruh DPW yang totalnya ada 34 DPW
setuju dan menerima laporan pertanggungjawaban, maka kita lanjutkan dengan
sidang pleno IV dengan agenda pemilihan ketum,” ucap Ida memimpin rapat.

Baca Juga :  Mantan Gubernur Kalteng Ini Angkat Bicara Soal Akar Bajakah yang Sedan

Pesrta
muktamar atau disebut muktamirinpun bergemuruh meminta agar Gus Ami segera
ditetapkan sebagai Ketum PKB periode 2019-2024. Selain itu, seluruh DPW PKB se
Indonesia juga meminta agar pemilihan dilakukan secara aklamasi dan secepatnya.

“Kita
sudah mendenagar dan menyaksikan bersama, forum meminta agar Gus Ami kembali
memimpin PKB. Dan Gus Ami juga telah bersedia, maka kita sepakati dalam forum
resmi ini Gus Ami sebagai mandataris tunggal muktamar dan Ketum PKB
2019-2024,” ujarnya.

Sementara
itu, Gus Ami mengatakan, kesediaannya maju sebagai Ketum PKB karena semata-mata
untuk ibadah. Dan dia sepenuhnya mengabdi unuk NKRI.

“Saya bersedia memimpin PKB dengan niat ibadah.
Dan juga pengabdian kepada merah putih. Sebab PKB adalah partai relegius
nasionalis-nasionalis relegius,” pungkasnya. (arj/OL)

Baca Juga :  Sesama Kader PDIP Harus Tetap Solid dan Jangan Saling Berantem

Terpopuler

Artikel Terbaru