PURUK CAHU,PROKALTENG.CO – Masyarakat di Kecamatan Barito Tuhup Raya (Batura), Kabupaten Murung Raya, siap memenangkan pasangan calon bupati dan wakil bupati, Nuyakin-Doni (Nurani) pada Pilkada Murung Raya 27 November 2024 mendatang.
Hal ini terlihat saat pasangan calon Nuryakin-Doni disambut meriah saat kampanye dan tatap muka bersama warga Makunjung dan Bumban Tuhup, Selasa (1/10) lalu.
Dalam pertemuan itu, calon bupati H Nuryakin menyampaikan visi dan misi Nurani. Misi yakni Murung Raya MAJU (Makmur, Adil, Jujur dan Unggul). Sedangkan misinya adalah mengelola sumber daya alam (SDA) untuk meningkatkan kemakmuran seluruh rakyat Murung Raya tanpa mengabaikan kelestarian lingkungan hidup, mewujudkan peningkatan dan pemerataan akses infrastruktur pedesaan, pendidikan, kesehatan dan perumahan yang berkeadilan di seluruh wilayah Murung Raya.
“Dan juga meningkatkan program pendidikan dan pelatihan, sehingga terbentuknya sumber daya manusia (SDM) yang inovatif, jujur dan unggul,” kata Nuryakin disambut atusias warga yang hadir pada pertemuan tersebut.
Selain itu, akan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih dan professional, serta mampu bersinergi melaksanakan program pembangunan provinsi dan nasional serta melestarikan adat istiadat, budaya, dan kearifan lokal Murung Raya sebagai bagian dari identitas dan kekayaan bangsa.
Sementara program unggulan Nurani lainnya seperti disampaikan Nuryakin, yakni menyediakan hunian layak untuk ASN dan guru honorer, terutama yang bertugas di kecamatan terpencil, memberikan pelayanan kesehatan yang prima dengan mengutamakan keselamatan pasien serta memastikan penyandang disabilitas dan lansia mendapatkan akses prioritas. Juga ada peningkatan mutu pendidikan, kesejahteraan dan pemberian insentif serta sarana penunjang untuk penghulu, pendeta, pastor, perangkat desa, guru madrasah, guru TK, guru TK Al Ouran, guru sekolah minggu, serta ketua RT/RW. Dilengkapi dengan peningkatan sarana dan prasarana infrastruktur yang memadai.
Nurani juga mendukung pelaksanaan program makan bergizi gratis dan memberdayakan UMKM di desa dalam pelaksanaannya.
“Program Nurani juga adalah bantuan 1000 Rumah Tinggal Layak Huni (RTLH) setiap tahun dan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Rp 6.000.000/tahun untuk masyarakat tidak mampu, fakir miskin dan yatim piatu,” ungkapnya.
Warga menilai program-program yang disampaikan paslon Nurani sangat menyentuh kebutuhan dan prorakyat, terutama kalangan menengah ke bawah, karena warga amat membutuhkan perhatian lebih dari pemerintah daerah. (tim/ens/kpg)