PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Komisaris Utama Independen PT Bank Kalteng Rahmat Hidayat mengajukan pendaftaran sebagai Bakal Calon Wali Kota Palangkaraya di empat partai politik, yakni Nasdem, Gerindra, PKB dan PDIP.
Rahmat Hidayat mengatakan, dirinya mendaftar sebagai bakal calon Wali Kota Palangkaraya atas dorongan dari Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran. Ia ingin melanjutkan program-program yang telah berjalan baik tersebut.
”Saya sudah meminta izin kepada beliau H Sugianto Sabran dan mengatakan maju. Pesan beliau, gunakan ilmu bagaimana kamu menyelamatkan PT Bank Kalteng kemarin. Bagaimana kamu membawa ekonomi di Kota Palangka Raya lebih baik lagi,” katanya, Selasa (7/5).
Rahmat yang juga Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng menjelaskan, dirinya telah berkonsultasi dengan Gubernur Kalteng Sugianto Sabran terkait program yang akan dilaksanakan nantinya jika terpilih sebagai Wali Kota Palangkaraya. Ia menjelaskan bahwa dirinya akan melanjutkan program-program yang dititipkan oleh orang nomor satu di Kalteng itu.
“Jadi arahan beliau ini program-program yang telah dijalankan dengan baik dapat kita jaga. Misalnya program Tabe. Kemudian cita-cita beliau mendirikan universitas bertaraf internasional dan menjadikan Palangkaraya ini sebagai tujuan kota wisata utama di Kalimantan Tengah,” jelasnya.
Ketua DPC Gerindra Kota Palangkaraya, M Erlansyah Jamain menyambut baik niat Rahmat Hidayat untuk maju sebagai calon Wali Kota Palangka Raya. Ia mengatakan bahwa akan segera menindaklanjuti pendaftaran Rahmat Hidayat sebagai bakal calon Wali Kota Palangkaraya itu.
“Hadirnya nama Pak Rahmat Hidayat yang sebelumnya belum terdengar sama sekali. Di Pilkada Kota Palangka Raya ini akan memberikan warna baru. Dalam pelaksanaan Pilkada Kota Palangka Raya,” katanya.
Sampai saat ini, Erlan menjelaskan bahwa pihaknya masih terus membangun komunikasi dengan partai politik lainnya. Pihaknya masih belum dapat menentukan apakah tetap akan bergabung dengan pertahana ataukah membuat poros baru.
“Untuk Gerindra saat ini hanya memiliki tiga kursi di Kota Palangkaraya. Jadi kami mencari tiga lagi untuk koalisi. Apakah itu nanti kami mengikuti pertahana atau nanti membuat poros baru. Tapi itu nanti tergantung komunikasi kami dengan partai politik lain,” jelasnya. (hfz)
