PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Malam puncak peringatan HUT ke-61 Partai Golkar tingkat Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) digelar dengan khidmat, ditandai dengan pelaksanaan doa bersama lintas agama sebagai wujud kepedulian terhadap berbagai bencana yang terjadi di tanah air.
Ketua DPD Partai Golkar Kalteng, Edy Pratowo, menyampaikan apresiasi kepada seluruh kader dan pengurus yang telah menyukseskan rangkaian Musda beberapa waktu lalu.
Ia menegaskan bahwa dinamika dalam Musda merupakan bagian dari proses demokrasi yang wajar.
“Ke depan kita berharap kepengurusan baru dapat segera disusun. Banyak pesan dari Ketua Umum yang perlu ditindaklanjuti, terutama bagaimana Partai Golkar bisa semakin menarik simpati masyarakat Kalteng dan memberi kontribusi nyata bagi pembangunan,” kata Edy di Kantor DPD Partai Golkar Kalteng, Jumat (5/12).
Ia juga menekankan pentingnya soliditas kader dalam menghadapi Pemilu 2029 mendatang.
Menurutnya, Golkar Kalteng memiliki modal kuat karena didukung banyak kader muda dan kepala daerah seperti wali kota dan beberapa bupati dari kader Golkar.
“Ini potensi besar yang harus kita manfaatkan agar target kemenangan di semua tingkatan dapat tercapai,” ujarnya.
Pada bagian akhir, peserta memanjatkan doa khusus untuk para korban bencana.
“Semoga yang meninggal dunia diberikan tempat terbaik dan keluarga yang ditinggalkan diberi kekuatan,” imbuhnya.
Di tempat yang sama, Ketua Panitia HUT ke 61 Golkar Kalteng, Siti Nafsiah, menjelaskan bahwa instruksi pelaksanaan doa lintas agama pada malam puncak baru diterima dari DPP pada Senin, sehingga persiapan dilakukan cukup terburu-buru.
Meski demikian, seluruh rangkaian acara berjalan baik berkat kerja sama kader, pengurus DPD, dan jajaran panitia.
“Puncak peringatan HUT ke-61 ini diarahkan oleh DPP untuk diisi doa bersama lintas agama, sebagai wujud rasa bela sungkawa atas musibah yang terjadi di Aceh, Sumatra Utara Sumatra Barat, dan daerah lainnya. Kita melaksanakan secara off-air, kemudian bergabung melalui Zoom dengan acara nasional yang dipusatkan di Istora Senayan,” jelas Sekretaris Fraksi Golkar DPRD Kalteng.
