25.9 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Prabowo-Gibran Janjikan 3 Juta Rumah bagi Warga Tidak Mampu, Ini Penyebarannya

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menjanjikan 3 juta rumah bagi warga tidak mampu. Jumlah tersebut nantinya akan terbagi ke tiga wilayah, meliputi pesisir, perdesaan, dan perkotaan.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menyampaikan visi dan misi dalam debat kelima Pilpres 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, pada Minggu (4/2) malam.

“Kita juga akan membangun 3 juta rumah untuk mereka yang tidak punya rumah, 1 juta di perdesaan, 1 juta di pesisir, 1 juta di perkotaan,” kata Prabowo.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa pendidikan strategis. Salah satunya dengan memperbaiki gaji guru mulai dari honorer, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga TNI-Polri.

Baca Juga :  Politik Merangkul dan Riang Gembira Mendapatkan Tempat di Hati Masyarakat

Ini dilakukan semata-mata untuk membuat para abdi negara ini bisa memperbaiki kualitas hidup yang berdampak pada pelayanan ke masyarakat.

Selain itu, Prabowo juga mengatakan bakal meningkatkan kompetensi guru. Salah satunya dengan memberikan banyak pelatihan.

“Kita harus memperbaiki gaji guru, termasuk gaji honorer. Meningkatkan kompetensi guru kita, harus memberi pelatihan-pelatihan, penataran-penataran. Seluruh penyelenggara negara ASN, TNI-Polri harus kita perbaiki gajinya, sehingga kualitas hidup mereka akan baik, sehingga mereka bisa memberi pelayanan kepada rakyat dengan sebaik-baiknya,” jelas Prabowo.

Diketahui, Debat Pilpres 2024 kelima akan diselenggarakan Minggu (4/2) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Debat terakhir ini akan menjadi ajang para capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo beradu argumentasi terakhir kali di depan publik sebelum hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.

Baca Juga :  Anies Baswedan Sambut Baik Rencana PP Muhammadiyah Gelar Uji Publik Bacapres

Adapun tema yang diusung pada debat pilpres terakhir ini mengambil tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.(jpc)

Calon presiden (capres) nomor urut 2, Prabowo Subianto menjanjikan 3 juta rumah bagi warga tidak mampu. Jumlah tersebut nantinya akan terbagi ke tiga wilayah, meliputi pesisir, perdesaan, dan perkotaan.

Hal itu disampaikan Prabowo saat menyampaikan visi dan misi dalam debat kelima Pilpres 2024 yang berlangsung di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, pada Minggu (4/2) malam.

“Kita juga akan membangun 3 juta rumah untuk mereka yang tidak punya rumah, 1 juta di perdesaan, 1 juta di pesisir, 1 juta di perkotaan,” kata Prabowo.

Selain itu, dia juga mengatakan bahwa pendidikan strategis. Salah satunya dengan memperbaiki gaji guru mulai dari honorer, Aparatur Sipil Negara (ASN), hingga TNI-Polri.

Baca Juga :  Politik Merangkul dan Riang Gembira Mendapatkan Tempat di Hati Masyarakat

Ini dilakukan semata-mata untuk membuat para abdi negara ini bisa memperbaiki kualitas hidup yang berdampak pada pelayanan ke masyarakat.

Selain itu, Prabowo juga mengatakan bakal meningkatkan kompetensi guru. Salah satunya dengan memberikan banyak pelatihan.

“Kita harus memperbaiki gaji guru, termasuk gaji honorer. Meningkatkan kompetensi guru kita, harus memberi pelatihan-pelatihan, penataran-penataran. Seluruh penyelenggara negara ASN, TNI-Polri harus kita perbaiki gajinya, sehingga kualitas hidup mereka akan baik, sehingga mereka bisa memberi pelayanan kepada rakyat dengan sebaik-baiknya,” jelas Prabowo.

Diketahui, Debat Pilpres 2024 kelima akan diselenggarakan Minggu (4/2) malam sekitar pukul 19.00 WIB. Debat terakhir ini akan menjadi ajang para capres Anies Baswedan, Prabowo Subianto, dan Ganjar Pranowo beradu argumentasi terakhir kali di depan publik sebelum hari pencoblosan pada 14 Februari 2024 mendatang.

Baca Juga :  Anies Baswedan Sambut Baik Rencana PP Muhammadiyah Gelar Uji Publik Bacapres

Adapun tema yang diusung pada debat pilpres terakhir ini mengambil tema Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi.(jpc)

Terpopuler

Artikel Terbaru