Site icon Prokalteng

Musda Golkar Kalteng Ditunda, Ini Alasannya

H Abdul Razak (IST)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Musyawarah Daerah (Musda) Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Golkar Kalimantan Tengah (Kalteng) yang sedianya digelar pada Maret 2024 resmi ditunda. Keputusan ini diambil berdasarkan hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Partai Golkar, yang menetapkan pelaksanaan musda setelah Idulfitri.

Ketua Dewan Pertimbangan DPD Partai Golkar Kalteng, Ir Abdul Razak, membenarkan penundaan tersebut. Menurutnya, keputusan ini diambil untuk menyesuaikan dengan agenda nasional partai serta mempertimbangkan bulan Ramadan yang jatuh pada Maret.

“Dalam Rakernas diputuskan bahwa musda dilaksanakan setelah Idulfitri,” ujar Abdul Razak, Jumat (28/2).

Sejumlah nama mulai mencuat sebagai kandidat Ketua DPD Golkar Kalteng. Petahana H Ruslan, Anggota DPR RI Mukhtarudin, Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo, Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin, serta Bupati Barito Selatan Eddy Raya Samsuri disebut-sebut berpeluang maju. Eddy Raya bahkan secara terbuka menyatakan kesiapannya untuk bertarung jika mendapat dukungan kader dan restu Ketua Umum DPP Partai Golkar.

“Jika teman-teman mendukung dan ketua umum memberi restu, saya siap berkontribusi membawa Golkar Kalteng semakin maju,” kata Eddy Raya.

Ia menilai Golkar membutuhkan pemimpin yang visioner dan memiliki strategi kuat untuk menghadapi dinamika politik ke depan.

Sementara itu, Wakil Gubernur Kalteng H Edy Pratowo masih enggan berkomentar terkait peluangnya maju dalam bursa pencalonan. “Kita lihat nanti bagaimana perkembangannya,” ucapnya singkat.

Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin, yang juga Ketua DPD Golkar Kota Palangka Raya, menilai pemilihan Ketua DPD Golkar Kalteng harus melalui mekanisme yang jelas. Menurutnya, loyalitas terhadap partai menjadi faktor utama dalam menentukan kepemimpinan ke depan.

“Musda ini bertujuan memperkuat soliditas partai hingga ke daerah. Jika hanya menimbulkan perpecahan, tentu itu tidak sejalan dengan tujuan utama Golkar,” tegas Fairid.

Selain itu, Mukhtarudin yang kini menjabat sebagai pengurus DPP Partai Golkar Bidang Pemenangan Pemilu Kalteng dan Kalbar memilih irit bicara. Ia menyatakan masih menunggu arahan dari Ketua Umum Partai Golkar sebelum mengambil keputusan terkait pencalonannya.

Dengan berbagai figur potensial yang muncul, Musda Golkar Kalteng diprediksi berlangsung dinamis. Para kandidat diharapkan mampu membawa partai semakin solid dan berkontribusi bagi pembangunan di Kalimantan Tengah. (irj/ce/ala)

Exit mobile version