27.1 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Kasus Covid-19 Menurun, Kini RS Doris Sylvanus Mulai Lengang

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya semakin melandai dari hari ke hari.  Berdasarkan data kasus Covid-19, di mana selama 49 Hari  atau 7 minggu terakhir ada penurunan kasus yang cukup signifikan. Berdasarkan rilis data dari Tim Satgas Covid-19 kota setempat, terhitung sejak 10 September hingga 29 Oktober pasien dalam perawatan periode waktu tersebut menurun jauh.  Pada 10 September tercatat  ada 496 orang yang dalam perawatan, namun di akhir bulan Oktober, tepatnya 29 Oktober hanya ada 14 orang.

“Bicara berdasarkan data yang diterima per 28 Oktober 2021, saat ini tercatat sebanyak 7 tempat tidur isolasi pasien Covid-19 yang terisi, artinya BOR Tempat tidur isolasi menyentuh di angka 7,53 persen," ujar Kepala Seksi Humas RSUD Kota Palangka Raya, Cipta Yanatama kepada Prokalteng.co, Sabtu (30/10).

Baca Juga :  Sriosako Bantah Lakukan KDRT dan Tak Nafkahi Istri

Sedangkan untuk pasien yang dirawat di Ruang Rawat Intensif Covid-19, dijelaskannya  ada sebanyak 2 tempat tidur yang terisi di Ruang ICU tanpa ventilator dari 8 tempat tidur yang disediakan. Sedangkan ruang lainnya seperti Ruang ICU Ventilator, NICU (red: neonatal intensive care unit) dengan ventilator, dan ruang VK Covid-19 kini tak terisi pasien Covid-19.

Ditanya asal pasien yang dirawat dari mana, Cipta menyebutkan kebanyakan berdomisili dari warga Palangka Raya. Sedangkan untuk pasien dari daerah, menerima pasien rujukan dengan gejala berat dengan pertimbangan dokter penanggungjawabnya yang memutuskan  perlu dirujuk atau tidak atas pertimbangan kondisi klinis pasien.

“Sebelum-sebelumnya, RSUD Doris Sylvanus Kota Palangka Raya sempat merawat hampir 200 pasien. Padahal dari jumlah tempat tidur yang disediakan sebanyak 109 untuk isolasi dan 10 ruang rawat intensif. Hal tersebut sempat terjadi dikurun waktu bulan Juli dan Agustus beberapa waktu yang lalu. Oleh karena itu, pihaknya pada saat itu melakukan upaya penambahan ruangan di rumah sakit,”pungkasnya.

Baca Juga :  Pemulihan Ekonomi dan Sosial Masyarakat

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya per 29 Oktober 2021, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang dalam perawatan di Kota Palangka Raya turun 2 orang dengan total sebanyak 14  pasien tersisa dengan total sebanyak 13.084 akumulasi kasus terkonfirmasi positif covid-19.

Sedangkan pasien yang  sembuh bertambah sebanyak 3 orang dengan total 12.557 orang dinyatakan  sembuh. Kemudian jumlah kematian akibat Covid-19 tidak mengalami penambahan dari sebelumnya 513 pasien meninggal akibat terpapar Covid-19.

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Kasus Covid-19 di Kota Palangka Raya semakin melandai dari hari ke hari.  Berdasarkan data kasus Covid-19, di mana selama 49 Hari  atau 7 minggu terakhir ada penurunan kasus yang cukup signifikan. Berdasarkan rilis data dari Tim Satgas Covid-19 kota setempat, terhitung sejak 10 September hingga 29 Oktober pasien dalam perawatan periode waktu tersebut menurun jauh.  Pada 10 September tercatat  ada 496 orang yang dalam perawatan, namun di akhir bulan Oktober, tepatnya 29 Oktober hanya ada 14 orang.

“Bicara berdasarkan data yang diterima per 28 Oktober 2021, saat ini tercatat sebanyak 7 tempat tidur isolasi pasien Covid-19 yang terisi, artinya BOR Tempat tidur isolasi menyentuh di angka 7,53 persen," ujar Kepala Seksi Humas RSUD Kota Palangka Raya, Cipta Yanatama kepada Prokalteng.co, Sabtu (30/10).

Baca Juga :  Sriosako Bantah Lakukan KDRT dan Tak Nafkahi Istri

Sedangkan untuk pasien yang dirawat di Ruang Rawat Intensif Covid-19, dijelaskannya  ada sebanyak 2 tempat tidur yang terisi di Ruang ICU tanpa ventilator dari 8 tempat tidur yang disediakan. Sedangkan ruang lainnya seperti Ruang ICU Ventilator, NICU (red: neonatal intensive care unit) dengan ventilator, dan ruang VK Covid-19 kini tak terisi pasien Covid-19.

Ditanya asal pasien yang dirawat dari mana, Cipta menyebutkan kebanyakan berdomisili dari warga Palangka Raya. Sedangkan untuk pasien dari daerah, menerima pasien rujukan dengan gejala berat dengan pertimbangan dokter penanggungjawabnya yang memutuskan  perlu dirujuk atau tidak atas pertimbangan kondisi klinis pasien.

“Sebelum-sebelumnya, RSUD Doris Sylvanus Kota Palangka Raya sempat merawat hampir 200 pasien. Padahal dari jumlah tempat tidur yang disediakan sebanyak 109 untuk isolasi dan 10 ruang rawat intensif. Hal tersebut sempat terjadi dikurun waktu bulan Juli dan Agustus beberapa waktu yang lalu. Oleh karena itu, pihaknya pada saat itu melakukan upaya penambahan ruangan di rumah sakit,”pungkasnya.

Baca Juga :  Pemulihan Ekonomi dan Sosial Masyarakat

Berdasarkan data dari Satgas Covid-19 Kota Palangka Raya per 29 Oktober 2021, jumlah pasien yang terkonfirmasi positif Covid-19 yang dalam perawatan di Kota Palangka Raya turun 2 orang dengan total sebanyak 14  pasien tersisa dengan total sebanyak 13.084 akumulasi kasus terkonfirmasi positif covid-19.

Sedangkan pasien yang  sembuh bertambah sebanyak 3 orang dengan total 12.557 orang dinyatakan  sembuh. Kemudian jumlah kematian akibat Covid-19 tidak mengalami penambahan dari sebelumnya 513 pasien meninggal akibat terpapar Covid-19.

Terpopuler

Artikel Terbaru