33.4 C
Jakarta
Friday, November 22, 2024

Dosen dan Mahasiswa FMIPA UPR Terapkan Teknologi Panel Surya di Agrowisata Pak Slamet

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dosen dan mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya (FMIPA UPR) melakukan pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan teknologi panel surya di Agrowisata Pak Slamet, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kota Palangka Raya. Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan konsep eco-agrowisata dengan penggunaan energi terbarukan.

Ketua Pengabdian kepada Masyarakat, Yahya Febrianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini dimulai dari diskusi awal pada Maret 2024, yang kemudian dilanjutkan dengan perancangan sistem penerangan di akhir Juni.

Penerapan teknologi panel surya di Agrowisata Pak Slamet.

“Tujuan kami adalah menciptakan model pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujar Yahya, Rabu (18/9).

Proyek ini, lanjut Yahya, dirancang agar dapat mendukung penerangan di jalan dan area wisata menggunakan tenaga surya. Instalasi lampu penerangan berbasis energi terbarukan ini rampung pada 27 Juli 2024.

Baca Juga :  Patroli untuk Memberikan Pelayanan, Perlindungan, Rasa Aman dan Nyaman Kepada Masyarakat

Tidak hanya menyediakan penerangan, program ini juga diharapkan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keberlanjutan lingkungan.

Yahya menambahkan, program ini mendukung konsep Merdeka Belajar, memberikan mahasiswa kesempatan untuk terlibat dalam proyek pengembangan teknologi ramah lingkungan. Proyek ini didanai oleh Hibah Kemendikbud Ristek BIMA dengan nomor kontrak 1028/UN24.13/AL.04.2024.

Sementara itu, pihak Agrowisata Pak Slamet mengapresiasi inisiatif ini karena telah meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengunjung, khususnya pada malam hari.

“Kami sangat terbantu dengan adanya penerangan yang memadai di kawasan wisata ini,” kata perwakilan pengelola.

Diharapkan, penerapan teknologi panel surya ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan pariwisata berbasis energi terbarukan dan berkelanjutan. (soc/yan/b-3)

Baca Juga :  Permintaan Penyembelihan Hewan Kurban di RPH Menurun

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Dosen dan mahasiswa Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Palangka Raya (FMIPA UPR) melakukan pengabdian kepada masyarakat melalui penerapan teknologi panel surya di Agrowisata Pak Slamet, Kelurahan Kereng Bangkirai, Kota Palangka Raya. Program ini bertujuan untuk mengintegrasikan konsep eco-agrowisata dengan penggunaan energi terbarukan.

Ketua Pengabdian kepada Masyarakat, Yahya Febrianto, menyampaikan bahwa kegiatan ini dimulai dari diskusi awal pada Maret 2024, yang kemudian dilanjutkan dengan perancangan sistem penerangan di akhir Juni.

Penerapan teknologi panel surya di Agrowisata Pak Slamet.

“Tujuan kami adalah menciptakan model pertanian yang berkelanjutan dan ramah lingkungan,” ujar Yahya, Rabu (18/9).

Proyek ini, lanjut Yahya, dirancang agar dapat mendukung penerangan di jalan dan area wisata menggunakan tenaga surya. Instalasi lampu penerangan berbasis energi terbarukan ini rampung pada 27 Juli 2024.

Baca Juga :  Patroli untuk Memberikan Pelayanan, Perlindungan, Rasa Aman dan Nyaman Kepada Masyarakat

Tidak hanya menyediakan penerangan, program ini juga diharapkan mengedukasi masyarakat tentang pentingnya keberlanjutan lingkungan.

Yahya menambahkan, program ini mendukung konsep Merdeka Belajar, memberikan mahasiswa kesempatan untuk terlibat dalam proyek pengembangan teknologi ramah lingkungan. Proyek ini didanai oleh Hibah Kemendikbud Ristek BIMA dengan nomor kontrak 1028/UN24.13/AL.04.2024.

Sementara itu, pihak Agrowisata Pak Slamet mengapresiasi inisiatif ini karena telah meningkatkan keamanan dan kenyamanan pengunjung, khususnya pada malam hari.

“Kami sangat terbantu dengan adanya penerangan yang memadai di kawasan wisata ini,” kata perwakilan pengelola.

Diharapkan, penerapan teknologi panel surya ini dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam mengembangkan pariwisata berbasis energi terbarukan dan berkelanjutan. (soc/yan/b-3)

Baca Juga :  Permintaan Penyembelihan Hewan Kurban di RPH Menurun

Terpopuler

Artikel Terbaru