33.2 C
Jakarta
Monday, November 25, 2024

Pandemi Covid-19 Pengerajin Lokal Harus Diperhatikan

BUNTOK, PROKALTENG.CO – DPRD Barito Selatan (Barsel) minta pemerintah kabupaten setempat memperhatikan pengrajin lokal yang ada di daerah itu. 

Ketua Komisi I DPRD Barito Selatan, Raden Sudarto meminta pemerintah kabupaten (Pemkab) harus memperhatikan pengrajin lokal agar perekonomiannya bisa meningkat. 

“Hal itu mengingat saat ini masih dalam masa pandemi  Covid-19 dan beberapa sektor perekonomian di Indonesia masih belum normal dan tak terkecuali di Kabupaten ini,” katanya saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (15/10) sore. 

Oleh karena itu, ia mengharapkan kepada pemerintah kabupaten Barito Selatan agar terus memperhatikan pengrajin lokal supaya perekonomian masyarakat terutama pengrajin lokal ini bisa mengalami peningkatan di masa pandemi. 

Baca Juga :  Simak! Potensi Hujan Masih Ada, Ini Penjelasan BMKG Sepekan Kedepan

“Pengrajin lokal ini perlu dibantu dan diperhatikan untuk membantu meringankan beban mereka dimasa pandemi ini, sehingga perekonomian mereka bisa meningkat,” ucapnya. 

Karena lanjut dia, kondisi ini dialami masyarakat terutama mereka yang berprofesi sebagai pengrajin lokal, roda perekonomiannya bertumpu dari sumber daya alam yang ada disekitar. 

Terutama pengrajin lokal berbasis rotan, dan karet yang mengalami penurunan produksi akibat dari dampak Covid-19. 

“Banyak masyarakat yang mengharapkan adanya bantuan, seperti penyediaan mesin perontok rotan untuk mempermudah pekerjaan dan meringankan beban mereka,” ungkapnya. 

Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan itu meyakini pemerintah daerah bisa mengadakan mesin tersebut. Hanya saja dalam mekanisme penggunaannya harus jelas dan jangan sampai menguntungkan satu pihak saja. 

Baca Juga :  Kementan Gelar Pangan Murah, Bupati Ucapkan Terima Kasih

“Saya rasa, pemkab bisa mengadakan mesin tersebut untuk para pengrajin itu, akan tapi dengan catatan nantinya mekanisme penggunaannya harus diperjelas, sehingga tidak menguntungkan salah satu pihak saja,” tutupnya. 

BUNTOK, PROKALTENG.CO – DPRD Barito Selatan (Barsel) minta pemerintah kabupaten setempat memperhatikan pengrajin lokal yang ada di daerah itu. 

Ketua Komisi I DPRD Barito Selatan, Raden Sudarto meminta pemerintah kabupaten (Pemkab) harus memperhatikan pengrajin lokal agar perekonomiannya bisa meningkat. 

“Hal itu mengingat saat ini masih dalam masa pandemi  Covid-19 dan beberapa sektor perekonomian di Indonesia masih belum normal dan tak terkecuali di Kabupaten ini,” katanya saat dihubungi melalui telepon selulernya, Jumat (15/10) sore. 

Oleh karena itu, ia mengharapkan kepada pemerintah kabupaten Barito Selatan agar terus memperhatikan pengrajin lokal supaya perekonomian masyarakat terutama pengrajin lokal ini bisa mengalami peningkatan di masa pandemi. 

Baca Juga :  Simak! Potensi Hujan Masih Ada, Ini Penjelasan BMKG Sepekan Kedepan

“Pengrajin lokal ini perlu dibantu dan diperhatikan untuk membantu meringankan beban mereka dimasa pandemi ini, sehingga perekonomian mereka bisa meningkat,” ucapnya. 

Karena lanjut dia, kondisi ini dialami masyarakat terutama mereka yang berprofesi sebagai pengrajin lokal, roda perekonomiannya bertumpu dari sumber daya alam yang ada disekitar. 

Terutama pengrajin lokal berbasis rotan, dan karet yang mengalami penurunan produksi akibat dari dampak Covid-19. 

“Banyak masyarakat yang mengharapkan adanya bantuan, seperti penyediaan mesin perontok rotan untuk mempermudah pekerjaan dan meringankan beban mereka,” ungkapnya. 

Politisi dari Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Barito Selatan itu meyakini pemerintah daerah bisa mengadakan mesin tersebut. Hanya saja dalam mekanisme penggunaannya harus jelas dan jangan sampai menguntungkan satu pihak saja. 

Baca Juga :  Kementan Gelar Pangan Murah, Bupati Ucapkan Terima Kasih

“Saya rasa, pemkab bisa mengadakan mesin tersebut untuk para pengrajin itu, akan tapi dengan catatan nantinya mekanisme penggunaannya harus diperjelas, sehingga tidak menguntungkan salah satu pihak saja,” tutupnya. 

Terpopuler

Artikel Terbaru