PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pasca kebakaran yang terjadi di Jalan Riau Gang dan Gang Giat, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Minggu, (7/4/2024) malam. Mengakibatkan puluhan rumah terbakar dan warga terpaksa harus mengungsi. Lurah Pahandut, Ahmad Reza mengatakan saat ini tecatat 24 kartu keluarga (KK) dari total 40 KK yang terdampak mengungsi ke posko pengungsian di Puskesmas Pahandut, Kota Palangkaraya.
“Di posko ini kami menyediakan matras untuk mereka tidur, makanan cepat saji dan kipas angin kerjasama dengan Kecamatan Pahandut. Juga ada mie instan, beras dan sebagianya sebagai bentuk kepedulian dari dinas, tercatatat ada 10 yang terlibat membantu,” ucap Lurah saat ditemui awak media di posko pengungsian pada Senin, (8/4/2024).
Ahmad Reza memaparkan, di posko oengusian ada dua orang warga yang mengalami luka karena terkena panas api dan seorang lainnya terjatuh pada saat kejadian. Serta, pihaknya telah menanganai seorang ibu hamil yang sudah dilarikan oleh pihaknya ke UGD RSUD Doris Sylvanus.
“Paling membutuhkan pakaian, banyak di pengungsian ini kaget saat kejadian sehingga tidak membawa barang perlengkapan mandi pakaian dan sebagainya. Kami dari pemda akan membagikan sembako dan pakaian layak pakai,” tandasnya. (jef)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Pasca kebakaran yang terjadi di Jalan Riau Gang dan Gang Giat, Kecamatan Pahandut, Kota Palangkaraya, Minggu, (7/4/2024) malam. Mengakibatkan puluhan rumah terbakar dan warga terpaksa harus mengungsi. Lurah Pahandut, Ahmad Reza mengatakan saat ini tecatat 24 kartu keluarga (KK) dari total 40 KK yang terdampak mengungsi ke posko pengungsian di Puskesmas Pahandut, Kota Palangkaraya.
“Di posko ini kami menyediakan matras untuk mereka tidur, makanan cepat saji dan kipas angin kerjasama dengan Kecamatan Pahandut. Juga ada mie instan, beras dan sebagianya sebagai bentuk kepedulian dari dinas, tercatatat ada 10 yang terlibat membantu,” ucap Lurah saat ditemui awak media di posko pengungsian pada Senin, (8/4/2024).
Ahmad Reza memaparkan, di posko oengusian ada dua orang warga yang mengalami luka karena terkena panas api dan seorang lainnya terjatuh pada saat kejadian. Serta, pihaknya telah menanganai seorang ibu hamil yang sudah dilarikan oleh pihaknya ke UGD RSUD Doris Sylvanus.
“Paling membutuhkan pakaian, banyak di pengungsian ini kaget saat kejadian sehingga tidak membawa barang perlengkapan mandi pakaian dan sebagainya. Kami dari pemda akan membagikan sembako dan pakaian layak pakai,” tandasnya. (jef)
