PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas diresmikannya perubahan bentuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, kami menyambut dengan baik dan bangga. Universitas Islam Negeri Palangka Raya ini bukan sekadar pergantian nama, tetapi merupakan peningkatan kualitas pendidikan dan mahasiswa yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia,” ujar Agustiar dalam sambutannya, Jumat (7/11/2025).
Peresmian UIN Palangka Raya dilakukan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 58 Tahun 2025. Kegiatan tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda Kalimantan Tengah, sejumlah pemerintah kabupaten, dan berbagai instansi terkait.
Gubernur Agustiar juga menekankan pentingnya keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan moralitas dalam dunia pendidikan.
“Saya berpesan, ilmu boleh tinggi tapi adab harus nomor satu. Pendidikan harus melahirkan generasi yang unggul tidak hanya dalam pengetahuan, tetapi juga dalam akhlak dan budi pekerti,” tegasnya.
Dia menambahkan, kehadiran UIN Palangka Raya diharapkan dapat memperkuat visi pemerintah daerah dalam meningkatkan akses dan mutu pendidikan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
“Hal ini menjadi dorongan bagi program satu rumah satu sarjana yang kami canangkan. Program ini tidak hanya untuk masyarakat di daerah perkotaan, tetapi juga bagi mereka yang tinggal di perdesaan. Kami ingin mutu pendidikan meningkat secara merata,” tutupnya. (adr/hnd)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah, H. Agustiar Sabran, menyampaikan apresiasi dan kebanggaan atas diresmikannya perubahan bentuk Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Palangka Raya menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Palangka Raya.
“Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, kami menyambut dengan baik dan bangga. Universitas Islam Negeri Palangka Raya ini bukan sekadar pergantian nama, tetapi merupakan peningkatan kualitas pendidikan dan mahasiswa yang beriman, berilmu, dan berakhlak mulia,” ujar Agustiar dalam sambutannya, Jumat (7/11/2025).
Peresmian UIN Palangka Raya dilakukan langsung oleh Menteri Agama Republik Indonesia, Nasaruddin Umar berdasarkan Peraturan Presiden RI Nomor 58 Tahun 2025. Kegiatan tersebut turut dihadiri unsur Forkopimda Kalimantan Tengah, sejumlah pemerintah kabupaten, dan berbagai instansi terkait.
Gubernur Agustiar juga menekankan pentingnya keseimbangan antara ilmu pengetahuan dan moralitas dalam dunia pendidikan.
“Saya berpesan, ilmu boleh tinggi tapi adab harus nomor satu. Pendidikan harus melahirkan generasi yang unggul tidak hanya dalam pengetahuan, tetapi juga dalam akhlak dan budi pekerti,” tegasnya.
Dia menambahkan, kehadiran UIN Palangka Raya diharapkan dapat memperkuat visi pemerintah daerah dalam meningkatkan akses dan mutu pendidikan di seluruh wilayah Kalimantan Tengah.
“Hal ini menjadi dorongan bagi program satu rumah satu sarjana yang kami canangkan. Program ini tidak hanya untuk masyarakat di daerah perkotaan, tetapi juga bagi mereka yang tinggal di perdesaan. Kami ingin mutu pendidikan meningkat secara merata,” tutupnya. (adr/hnd)