28.8 C
Jakarta
Monday, April 7, 2025

OMG! Tukang Bangunan Tersengat Arus Listrik di Jalan Rajawali

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Seorang tukang bangunan tersengat arus listrik di atas bangunan Jalan Rajawali , Rabu pagi (4/1).Ia pun langsung dievakuasi oleh tim Damkar Rescue Kota Palangka Raya ke Rumah Sakit Betang Pambelum.

Kepala Seksi  Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelematan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Sucipto mengatakan kejadian tersebut bermula korban saat itu menggunakan bahan kawat besi bangunan yang membelakamgi kabel PLN arus besar, tanpa bungkus dan tak jauh dari lokasi dia bekerja.

“Saat bahan bangunan terbuat dari kawat besi melentur ke belakang, tidak disadari kalau besi kawat bangunan menyentuh kabel listrik arus besar tanpa bungkus sempat mengeluarkan percikan api dan korban tergeletak di atas bangunan untungnya tidak jatuh ke bawah,”ujarnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja untuk Bisa Melayani Masyarakat Lebih Baik

Sehingga kata Sucipto, pada saat kejadian,  korban posisi pingsan. Namun tidak lama kemudian, korban bisa bergerak dan pelan-pelan bisa minum air putih. Selanjutnya, korban  di evakuasi dan diturunkan menggunakan tandu  ambulancu 112 dan diantar ke RS Betang Pambelum.

PALANGKA RAYA,PROKALTENG.CO – Seorang tukang bangunan tersengat arus listrik di atas bangunan Jalan Rajawali , Rabu pagi (4/1).Ia pun langsung dievakuasi oleh tim Damkar Rescue Kota Palangka Raya ke Rumah Sakit Betang Pambelum.

Kepala Seksi  Pengendali Operasi dan Komunikasi Penyelematan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Palangka Raya, Sucipto mengatakan kejadian tersebut bermula korban saat itu menggunakan bahan kawat besi bangunan yang membelakamgi kabel PLN arus besar, tanpa bungkus dan tak jauh dari lokasi dia bekerja.

“Saat bahan bangunan terbuat dari kawat besi melentur ke belakang, tidak disadari kalau besi kawat bangunan menyentuh kabel listrik arus besar tanpa bungkus sempat mengeluarkan percikan api dan korban tergeletak di atas bangunan untungnya tidak jatuh ke bawah,”ujarnya.

Baca Juga :  Tingkatkan Kinerja untuk Bisa Melayani Masyarakat Lebih Baik

Sehingga kata Sucipto, pada saat kejadian,  korban posisi pingsan. Namun tidak lama kemudian, korban bisa bergerak dan pelan-pelan bisa minum air putih. Selanjutnya, korban  di evakuasi dan diturunkan menggunakan tandu  ambulancu 112 dan diantar ke RS Betang Pambelum.

Terpopuler

Artikel Terbaru