PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Komunitas ojek online (ojol) di Kota Palangka Raya. Akan menggelar doa bersama pada Kamis (4/9/2025). Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya sejumlah rekan ojol di daerah lain, yang menjadi korban dalam aksi demonstrasi di Indonesia.
Ketua Penyambung Komunikasi Masalah (PKM) Ojol Palangka Raya, Gandi Setiawan. Mengatakan doa bersama ini ditujukan untuk mendoakan Almarhum Affan Kurniawan dari Jakarta, Almarhum Rusdamdiansyah dari Makassar, dan Umar dari Jakarta.
“Acara ini dari kami dan untuk kami. Kami ingin menunjukkan solidaritas serta doa tulus untuk saudara-saudara kami yang telah gugur,” ucap Gandi saat diwawancarai di Palangka Raya, Rabu (3/9/2025).
Dia menambahkan. Pihaknya telah mengurus izin kegiatan kepada kepolisian dan instansi terkait. Selain itu, pemuka agama yang ada di Palangka Raya juga diundang untuk turut hadir dalam doa bersama tersebut.
“Harapan kami keluarga korban yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan semoga para almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Kami juga mendorong agar kepolisian menindak tegas pelaku serta menyampaikan hasilnya secara transparan,” jelasnya.
Doa bersama ini diharapkan menjadi momentum kebersamaan bagi komunitas ojol Palangka Raya. Dalam menyuarakan keadilan sekaligus mendoakan keselamatan bagi para pengemudi yang berjuang di jalanan. (*/adr)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Komunitas ojek online (ojol) di Kota Palangka Raya. Akan menggelar doa bersama pada Kamis (4/9/2025). Kegiatan tersebut dilakukan sebagai bentuk solidaritas atas meninggalnya sejumlah rekan ojol di daerah lain, yang menjadi korban dalam aksi demonstrasi di Indonesia.
Ketua Penyambung Komunikasi Masalah (PKM) Ojol Palangka Raya, Gandi Setiawan. Mengatakan doa bersama ini ditujukan untuk mendoakan Almarhum Affan Kurniawan dari Jakarta, Almarhum Rusdamdiansyah dari Makassar, dan Umar dari Jakarta.
“Acara ini dari kami dan untuk kami. Kami ingin menunjukkan solidaritas serta doa tulus untuk saudara-saudara kami yang telah gugur,” ucap Gandi saat diwawancarai di Palangka Raya, Rabu (3/9/2025).
Dia menambahkan. Pihaknya telah mengurus izin kegiatan kepada kepolisian dan instansi terkait. Selain itu, pemuka agama yang ada di Palangka Raya juga diundang untuk turut hadir dalam doa bersama tersebut.
“Harapan kami keluarga korban yang ditinggalkan diberikan ketabahan, dan semoga para almarhum mendapat tempat terbaik di sisi-Nya. Kami juga mendorong agar kepolisian menindak tegas pelaku serta menyampaikan hasilnya secara transparan,” jelasnya.
Doa bersama ini diharapkan menjadi momentum kebersamaan bagi komunitas ojol Palangka Raya. Dalam menyuarakan keadilan sekaligus mendoakan keselamatan bagi para pengemudi yang berjuang di jalanan. (*/adr)
