27.3 C
Jakarta
Tuesday, December 2, 2025

Kanwil Ditjenpas Kalteng Siapkan Jajaran Hadapi e-Purchasing dan Coretax 2026

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyelenggarakan kegiatan penguatan pengadaan bahan makanan (BAMA) Tahun Anggaran 2026 melalui e-purchasing, sosialisasi implementasi Coretax, serta penyusunan Rencana Umum Pengadaan (RUP).

Kegiatan ini resmi dibuka di Aula Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Selasa (2/12).

Kegiatan strategis ini diikuti oleh seluruh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Bendahara Pengeluaran dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Kalteng.

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah, para Pejabat Administrator, serta para Kepala UPT jajaran Kanwil Ditjenpas Kalteng.

Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjenpas Kalteng, I Putu Murdiana, menekankan bahwa penguatan teknis pengadaan BAMA melalui e-purchasing merupakan elemen penting dalam memastikan layanan makanan bagi WBP berjalan sesuai standar.

“Pengadaan bama yang efektif dan tepat sasaran tidak hanya memenuhi kewajiban negara, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pemenuhan hak-hak dasar warga binaan pemasyarakatan,” ujarnya.

Baca Juga :  Kanwil Ditjenpas Kalteng Razia Mendadak di Lapas Perempuan Palangka Raya

Lebih lanjut, I Putu Murdiana menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan mempersiapkan jajaran pemasyarakatan dalam menghadapi perubahan regulasi perpajakan melalui implementasi Coretax.

Electronic money exchangers listing

“Dengan adanya Coretax, kita dituntut semakin akurat dan patuh dalam tata kelola perpajakan. Oleh karena itu, seluruh PPK dan bendahara harus memahami prosesnya secara komprehensif,” imbuhnya.

Kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 2 hingga 4 Desember 2025 ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai mekanisme e-purchasing, perencanaan pengadaan, serta sinkronisasinya dengan perencanaan anggaran. Hal ini diharapkan memperkuat praktik pengadaan yang lebih akuntabel, efisien dan transparan.

Usai pembukaan, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan diskusi panel terkait penguatan pengelolaan BAMA TA 2026 melalui e-purchasing. Dalam sesi ini, peserta diberikan gambaran terkini mengenai mekanisme pemilihan penyedia, evaluasi kebutuhan, serta penyusunan spesifikasi teknis.

Baca Juga :  Lapas Narkotika Kasongan Paparkan Capaian dan Strategi Kinerja

Selanjutnya, UKPBJ Kanwil Ditjenpas Kalteng bersama KPPN Palangka Raya memberikan simulasi input data BAMA melalui aplikasi e-purchasing. Simulasi ini menjadi salah satu bagian penting agar seluruh PPK dapat melakukan penginputan data secara benar dan sesuai prosedur.

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Palangka Raya juga berperan dalam kegiatan ini dengan memberikan sosialisasi pemotongan pajak belanja pemerintah serta update regulasi perpajakan terkini. Pengenalan implementasi Coretax menjadi fokus utama untuk meningkatkan akurasi dalam pelaporan dan pemungutan pajak.

“Melalui kegiatan ini, kita berharap seluruh satuan kerja dapat menyusun Rencana Umum Pengadaan (RUP) secara lebih matang, integratif, dan selaras dengan kebutuhan riil lapangan. Dengan demikian, kualitas pelayanan pemasyarakatan di wilayah Kalimantan Tengah dapat terus meningkat secara berkelanjutan,” tutup Kepala Kanwil. (hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjenpas) Kalimantan Tengah (Kalteng) menyelenggarakan kegiatan penguatan pengadaan bahan makanan (BAMA) Tahun Anggaran 2026 melalui e-purchasing, sosialisasi implementasi Coretax, serta penyusunan Rencana Umum Pengadaan (RUP).

Kegiatan ini resmi dibuka di Aula Rutan Kelas IIA Palangka Raya, Selasa (2/12).

Kegiatan strategis ini diikuti oleh seluruh Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) dan Bendahara Pengeluaran dari Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan se-Kalteng.

Electronic money exchangers listing

Selain itu, kegiatan ini juga dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah, para Pejabat Administrator, serta para Kepala UPT jajaran Kanwil Ditjenpas Kalteng.

Dalam sambutannya, Kepala Kanwil Ditjenpas Kalteng, I Putu Murdiana, menekankan bahwa penguatan teknis pengadaan BAMA melalui e-purchasing merupakan elemen penting dalam memastikan layanan makanan bagi WBP berjalan sesuai standar.

“Pengadaan bama yang efektif dan tepat sasaran tidak hanya memenuhi kewajiban negara, tetapi juga menjadi bagian dari upaya pemenuhan hak-hak dasar warga binaan pemasyarakatan,” ujarnya.

Baca Juga :  Kanwil Ditjenpas Kalteng Razia Mendadak di Lapas Perempuan Palangka Raya

Lebih lanjut, I Putu Murdiana menjelaskan bahwa kegiatan ini juga bertujuan mempersiapkan jajaran pemasyarakatan dalam menghadapi perubahan regulasi perpajakan melalui implementasi Coretax.

“Dengan adanya Coretax, kita dituntut semakin akurat dan patuh dalam tata kelola perpajakan. Oleh karena itu, seluruh PPK dan bendahara harus memahami prosesnya secara komprehensif,” imbuhnya.

Kegiatan yang akan berlangsung selama tiga hari sejak tanggal 2 hingga 4 Desember 2025 ini dirancang untuk memberikan pemahaman menyeluruh mengenai mekanisme e-purchasing, perencanaan pengadaan, serta sinkronisasinya dengan perencanaan anggaran. Hal ini diharapkan memperkuat praktik pengadaan yang lebih akuntabel, efisien dan transparan.

Usai pembukaan, rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan diskusi panel terkait penguatan pengelolaan BAMA TA 2026 melalui e-purchasing. Dalam sesi ini, peserta diberikan gambaran terkini mengenai mekanisme pemilihan penyedia, evaluasi kebutuhan, serta penyusunan spesifikasi teknis.

Baca Juga :  Lapas Narkotika Kasongan Paparkan Capaian dan Strategi Kinerja

Selanjutnya, UKPBJ Kanwil Ditjenpas Kalteng bersama KPPN Palangka Raya memberikan simulasi input data BAMA melalui aplikasi e-purchasing. Simulasi ini menjadi salah satu bagian penting agar seluruh PPK dapat melakukan penginputan data secara benar dan sesuai prosedur.

Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Palangka Raya juga berperan dalam kegiatan ini dengan memberikan sosialisasi pemotongan pajak belanja pemerintah serta update regulasi perpajakan terkini. Pengenalan implementasi Coretax menjadi fokus utama untuk meningkatkan akurasi dalam pelaporan dan pemungutan pajak.

“Melalui kegiatan ini, kita berharap seluruh satuan kerja dapat menyusun Rencana Umum Pengadaan (RUP) secara lebih matang, integratif, dan selaras dengan kebutuhan riil lapangan. Dengan demikian, kualitas pelayanan pemasyarakatan di wilayah Kalimantan Tengah dapat terus meningkat secara berkelanjutan,” tutup Kepala Kanwil. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru