PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO– Aliansi Masyarakat Kalteng Peduli Pulau Sumatera. Yang terdiri dari berbagai golongan masyarakat, organisasi mahasiswa dan cipayung plus.
Melakukan konsolidasi akbar di Sekretariat GMKI Kalteng, Senin malam (1/12/2025). Itu dilakukan untuk persiapan penggalangan dana korban bencana di Provinsi Aceh dan Sumatera.
Koordinator Lapangan (Korlap) Aliansi Masyarakat Kalteng Peduli Pulau Sumatera, A’al Arrahman. Menyampaikan perasaan duka dan keprihatinan yang mendalam atas bencana melanda Pulau Sumatera.
Menurutnya, apa yang dialami masyarakat di wilayah terdampak bukan hanya menjadi kesedihan mereka semata, tetapi juga menjadi keprihatinan seluruh anak bangsa.
“Kami sangat berduka melihat kondisi saudara-saudara kita di Sumatera saat ini. Bencana ini meninggalkan luka yang tidak kecil, baik secara fisik maupun emosional. Dalam suasana sulit seperti ini, kami ingin menegaskan bahwa masyarakat Sumatera tidak sendirian. Kepedulian dan solidaritas dari berbagai daerah, termasuk Kalimantan Tengah, terus mengalir,” ujar A’al Arrahman saat di konfirmasi awak media, Selasa, (02/12/25).
A’al menegaskan. Bahwa komitmen Aliansi Masyarakat Kalteng Peduli Pulau Sumatera adalah hadir di garis depan kemanusiaan, baik melalui penggalangan bantuan, maupun kampanye publik untuk memperkuat dukungan bagi para korban.
“Kami berkomitmen untuk bergerak bersama, mengutamakan nilai kemanusiaan di atas segalanya. Aliansi ini dibangun bukan hanya untuk merespon bencana, tetapi untuk memastikan bahwa energi pemuda dan mahasiswa dapat menjadi kekuatan nyata dalam membantu masyarakat,” jelasnya.
A’al juga mengajak seluruh masyarakat, komunitas, dan organisasi di Kalimantan Tengah maupun daerah lain. Untuk turut serta bergabung dalam aksi solidaritas ini yang akan dilaksanakan pada tanggal 4-6 Desember 2025 di depan TVRI, Bundaran Burung, dan Bundaran kecil
Menurutnya, setiap bantuan—kecil maupun besar—akan memberikan dampak langsung bagi para korban yang tengah berjuang memulihkan kembali kehidupan mereka.
“Kami membuka ruang seluas-luasnya bagi siapa pun yang ingin membantu. Mari kita satukan langkah, saling menguatkan, dan hadir bagi mereka yang membutuhkan,” tegasnya.
Selain itu. A’al menyampaikan saran konstruktif kepada pemerintah. Ia berharap pemerintah daerah maupun pusat, dapat memperkuat koordinasi penanganan bencana, memastikan distribusi bantuan tepat sasaran, serta memperhatikan percepatan pemulihan infrastruktur, layanan kesehatan, dan kebutuhan mendesak masyarakat.
“Kami berharap pemerintah dapat mengutamakan langkah cepat, tepat, dan terkoordinasi dalam penanganan bencana ini. Kolaborasi dengan berbagai elemen masyarakat, termasuk relawan dan organisasi kepemudaan, juga sangat penting agar proses bantuan berjalan maksimal,” katanya.
A’al kembali menegaskan. Bahwa bencana ini adalah ujian bagi solidaritas bangsa. “Kemanusiaan tidak mengenal batas wilayah maupun perbedaan organisasi. Saat saudara kita tertimpa musibah, di situlah kewajiban kita untuk hadir. Semoga kekuatan, ketabahan dan harapan selalu menyertai masyarakat Sumatera,” tutupnya.
Aliansi juga membuka donasi untuk membantu terdampak bencana di Pulau Sumatera, berupa uang tunai, sembako, pakaian layak pakai, obat-obatan, makanan instan dan lain-lain. Pengumpulan berlangsung pada 01–09 Desember 2025.
Penyaluran donasi dapat dilakukan melalui rekening atau dikumpulkan langsung di posko GMKI Cabang Palangka Raya. Narahubung Aal Arrahman (Koordinator Lapangan/0858-5112-0749), Darmanto (Bendahara Lapangan/0821-5456-3831) (*/her)
