27.3 C
Jakarta
Wednesday, April 9, 2025

Semua Penumpang dan ABK di Pelabuhan Sampit Dirapid Test

SAMPIT Puluhan
penumpang
KM Kirana I dari Surabaya yang tiba di Pelabuhan Sampit
langsung menjalani rapid test, Jumat (29/5). Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan
Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bergerak cepat melakukan
pemeriksaan kepada para penumpang kapal dan anak buah kapal (ABK).

Sebelum mengikuti rapid
test, mereka semua dicek suhu tubuh, diminta mencuci tangan dan didata riwayat
perjalanan ke mana saja.

Bupati Kotim Supian Hadi
selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim mengatakan,
rapid test bagi semua penumpang kapal tersebut sebagai upaya untuk mencegah
penyebaran Covid-19 di Kotim.

Ia menjelaskan, tentunya
jika dari hasil tapid test ada yang reaktif, maka akan lakukan pemeriksaan swab
untuk tindakan lebih lanjut.
“Ini untuk mencegah. Selain
itu ini harus kami lakukan rapid test, jadi kalau hasilnya menunjukkan reaktif
akan langsung kita lakukan swab,” kata Supian Hadi usai memantau rapid
test, Jumat (29/5).

Baca Juga :  Kurban dan Haji Wujud Bukti Keimanan dan Ketakwaan Kepada Allah

Dia menjelaskan, untuk
jumlah penumpang yang datang baik crew kapal hingga sopir dan karnet truk yang
membahan bahan logistik berjumlah 32 orang. Ia pun berharap, nantinya hasil
dari rapid test tersebut tidak ada yang reaktif.
“Total semua
32 orang, jadi semua kita rapid test dan mudah-mudahan hasilnya negatif
semua,” harapnya.

Ia juga menambahkan, setelah
dilakukan pemeriksaan terhadap penumpang kapal di Pelabuhan Sampit maka tidak
menutup kemungkinan di bandara juga akan dilaukan hal yang sama, yaitu rapid
test. Terutama bagi warga yang datang dari luar daerah atau zona mera maka
rapid test juga akan dilakukan.
“Termasuk di bandara
juga nanti kami lakukan, makanya nanti ada tempat khususnya untuk kita lekukan pemeriksaan,
terutama dari zona merah,” tandasnya.

Baca Juga :  Debit Air Sungai Barito Naik, BPBD Mura Imbau Warga Waspada Banjir

SAMPIT Puluhan
penumpang
KM Kirana I dari Surabaya yang tiba di Pelabuhan Sampit
langsung menjalani rapid test, Jumat (29/5). Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan
Covid-19 Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bergerak cepat melakukan
pemeriksaan kepada para penumpang kapal dan anak buah kapal (ABK).

Sebelum mengikuti rapid
test, mereka semua dicek suhu tubuh, diminta mencuci tangan dan didata riwayat
perjalanan ke mana saja.

Bupati Kotim Supian Hadi
selaku Ketua Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kotim mengatakan,
rapid test bagi semua penumpang kapal tersebut sebagai upaya untuk mencegah
penyebaran Covid-19 di Kotim.

Ia menjelaskan, tentunya
jika dari hasil tapid test ada yang reaktif, maka akan lakukan pemeriksaan swab
untuk tindakan lebih lanjut.
“Ini untuk mencegah. Selain
itu ini harus kami lakukan rapid test, jadi kalau hasilnya menunjukkan reaktif
akan langsung kita lakukan swab,” kata Supian Hadi usai memantau rapid
test, Jumat (29/5).

Baca Juga :  Kurban dan Haji Wujud Bukti Keimanan dan Ketakwaan Kepada Allah

Dia menjelaskan, untuk
jumlah penumpang yang datang baik crew kapal hingga sopir dan karnet truk yang
membahan bahan logistik berjumlah 32 orang. Ia pun berharap, nantinya hasil
dari rapid test tersebut tidak ada yang reaktif.
“Total semua
32 orang, jadi semua kita rapid test dan mudah-mudahan hasilnya negatif
semua,” harapnya.

Ia juga menambahkan, setelah
dilakukan pemeriksaan terhadap penumpang kapal di Pelabuhan Sampit maka tidak
menutup kemungkinan di bandara juga akan dilaukan hal yang sama, yaitu rapid
test. Terutama bagi warga yang datang dari luar daerah atau zona mera maka
rapid test juga akan dilakukan.
“Termasuk di bandara
juga nanti kami lakukan, makanya nanti ada tempat khususnya untuk kita lekukan pemeriksaan,
terutama dari zona merah,” tandasnya.

Baca Juga :  Debit Air Sungai Barito Naik, BPBD Mura Imbau Warga Waspada Banjir

Terpopuler

Artikel Terbaru