PURUK CAHU-PDAM Puruk Cahu
Kabupaten Murung Raya (Mura) berencana membangun rumah pompa terapung dengan
kapasitas cukup besar untuk penyaluran air bersih ke pelanggan menjadi lancar.
Untuk merealisasi pembangunan tersebut diperkirakan menghabiskan anggaran sekitar
Rp300 juta.
Plt Direktur PDAM Puruk Cahu
Esliter mengatakan, dengan memasuki musim kemarau yang berlangsung sejak awal
bulan Juli 2019, pihaknya kembali menuai masalah. Pasalnya keadaan air PDAM
atau bendungan yang berada di Sungai Dirung Karengkang mengalami kekeringan
atau penyurutan air sehingga tidak bisa menyalurkan air kepipa utama.
Akibatnya sekitar 3.000
pelanggan tetap PDAM Puruk Cahu mengalami kesulitan dalam mendapatkan
pendistribusi air bersih. Karena sungai yang biasa menjadi tempat pengambilan
air PDAM kekeringan.
Menurutnya, banyak laporan
dan kritikan baik langsung maupun melalui media sosial. Sehingga berinisiatif
mengambil langkah-langkah antisipasi untuk beberapa waktu kedepan. “Saat ini
kondisi ketinggian air PDAM sudah di bawah pintu air, sehingga kedepan kita
akan bangun rumah pompa terapung dengan kapasitas besar guna memberi solusi
bagi pelanggan PDAM, khususnya wilayah kota Puruk Cahu dan sekitarnya,†pungkasnya.
(her/ami)