33.2 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

Calon Kades Sesuaikan Visi Misi dengan Pemda

PURUK
CAHU
-Bupati
Murung Raya (Mura) Drs Perdie M Yoseph MA, meminta kepada para calon kepala
desa (calon kades) yang mengikuti singkronisasi dan pembekalan dalam rangka
pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2019 dapat menyesuaikan visi-misinya
pemerintah daerah 2019-2023 di aula Rumah Jabatan Bupati setempat, Selasa
(22/10).

“Saya minta kepada para
calon Kades supaya tidak membuat visi-misi yang aneh-aneh. Tetapi buatlah visi
misi selaras dengan visi misi pemerintah daerah yang sudah ada peraturan daerah
(Perda) nya. Sebab jika visi misinya bertentangan maka program yang akan
dilaksanakan dipastikan akan berbenturan dengan aturan diatas seperti
Perda,” kata Perdie saat memberi arahan dan pembekalan terhadap para calon
kades yang mengikuti pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2019.

Orang nomor satu di bumi Tira
Tangka Balang menegaskan, oleh sebab itu, diadakannya singkronisasi dan
pembekalan ini guna menyatukan persepsi atau pemahaman untuk para calon kades.

Selain itu, Perdie juga minta
kepada para calon kades agar siap menang siap kalah. Karena yang namanya
pemenang adalah hanya satu orang serta tidak ada gugatan, namun siap menerima
kekalahan dengan lapang dada, dan jadikan kemenangan untuk kepentingan bersama.

Baca Juga :  353 CJH Ikuti Manasik Haji

“Yang menang jangan jumawa dan
yang kalah jangan sampai sakit hati, yang menang harus segera rangkul yang
kalah serta ajak bersama-sama membangun desa ke arah lebih baik,” ucapnya.

Di dalam demokrasi sekarang
ini perbedaan pendapat itu sah-sah saja, tetapi harus dilihat asas
kepentingannya. Kekurangan dan kelemahan Panitia Pilkades jangan dijadikan
kesempatan dari para kontestan calon kades untuk menggugat. Apa lagi jika
mempunyai niat dari sekarang akan menggugat panitia Pilkades. Itu hal yang
tidak benar.

“Jadilah seseorang calon
kades berjiwa besar. Siap kalah dan siap menang. Sebab sekalipun kalian berdemo
ataupun meminta calon kontestan yang lain di diskualifikasi akan tidak membuat
kalian merasa nyaman dalam pelaksanaan pembangunan desa. Sebab akan
meninggalkan bekas luka perselisihan, maka dari itu hindari persaingan dengan
penyebaran isu hoax demi kepentingan bersama yang ada di desa,” tegasnya.

Baca Juga :  Bupati Ajak Warga Giat Berolahraga

Ia pun minta para Camat untuk
terus memantau dan mengawasi persiapan penyelenggaraan pelaksanaan Pilkades
Serentak ini.

“Saya minta jangan
sedikit-sedikit lapor Bupati minta petunjuk dan arahan, tetap bagaimana sebagai
seorang kepanjangan tangan Bupati dan Wakil Bupati bisa bekerja mengatasi
masalah tersebut. Saya menginginkan setelah hari H pelaksanaan Pilkades
berjalan aman dan lancar,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas
PMD Mura Sarwo Mintarjo dalam laporannya mengatakan, bahwa kegiatan
singkronisasi dan pembekalan dalam rangka pelaksanaan Pilkades serentak tahun
2019 diikuti sebanyak 69 orang calon kepala desa mines satu orang tidak hadir
yaitu calon kades Kalasin.

Kegiatan Pilkades Serentak ini
bukan sekali ini saja dilakukan tetapi sudah pernah dilakukan. Adapun tujuannya
adalah untuk menyamakan persepsi dari para calon kades dengan program pemerintah
daerah sehingga tidak menyimpang dari alur yang sudah ditetapkan oleh
pemerintah daerah atau arah kebijakan pembangunan daerah. (her/ala)

PURUK
CAHU
-Bupati
Murung Raya (Mura) Drs Perdie M Yoseph MA, meminta kepada para calon kepala
desa (calon kades) yang mengikuti singkronisasi dan pembekalan dalam rangka
pelaksanaan Pilkades serentak tahun 2019 dapat menyesuaikan visi-misinya
pemerintah daerah 2019-2023 di aula Rumah Jabatan Bupati setempat, Selasa
(22/10).

“Saya minta kepada para
calon Kades supaya tidak membuat visi-misi yang aneh-aneh. Tetapi buatlah visi
misi selaras dengan visi misi pemerintah daerah yang sudah ada peraturan daerah
(Perda) nya. Sebab jika visi misinya bertentangan maka program yang akan
dilaksanakan dipastikan akan berbenturan dengan aturan diatas seperti
Perda,” kata Perdie saat memberi arahan dan pembekalan terhadap para calon
kades yang mengikuti pelaksanaan Pilkades Serentak tahun 2019.

Orang nomor satu di bumi Tira
Tangka Balang menegaskan, oleh sebab itu, diadakannya singkronisasi dan
pembekalan ini guna menyatukan persepsi atau pemahaman untuk para calon kades.

Selain itu, Perdie juga minta
kepada para calon kades agar siap menang siap kalah. Karena yang namanya
pemenang adalah hanya satu orang serta tidak ada gugatan, namun siap menerima
kekalahan dengan lapang dada, dan jadikan kemenangan untuk kepentingan bersama.

Baca Juga :  353 CJH Ikuti Manasik Haji

“Yang menang jangan jumawa dan
yang kalah jangan sampai sakit hati, yang menang harus segera rangkul yang
kalah serta ajak bersama-sama membangun desa ke arah lebih baik,” ucapnya.

Di dalam demokrasi sekarang
ini perbedaan pendapat itu sah-sah saja, tetapi harus dilihat asas
kepentingannya. Kekurangan dan kelemahan Panitia Pilkades jangan dijadikan
kesempatan dari para kontestan calon kades untuk menggugat. Apa lagi jika
mempunyai niat dari sekarang akan menggugat panitia Pilkades. Itu hal yang
tidak benar.

“Jadilah seseorang calon
kades berjiwa besar. Siap kalah dan siap menang. Sebab sekalipun kalian berdemo
ataupun meminta calon kontestan yang lain di diskualifikasi akan tidak membuat
kalian merasa nyaman dalam pelaksanaan pembangunan desa. Sebab akan
meninggalkan bekas luka perselisihan, maka dari itu hindari persaingan dengan
penyebaran isu hoax demi kepentingan bersama yang ada di desa,” tegasnya.

Baca Juga :  Bupati Ajak Warga Giat Berolahraga

Ia pun minta para Camat untuk
terus memantau dan mengawasi persiapan penyelenggaraan pelaksanaan Pilkades
Serentak ini.

“Saya minta jangan
sedikit-sedikit lapor Bupati minta petunjuk dan arahan, tetap bagaimana sebagai
seorang kepanjangan tangan Bupati dan Wakil Bupati bisa bekerja mengatasi
masalah tersebut. Saya menginginkan setelah hari H pelaksanaan Pilkades
berjalan aman dan lancar,” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Dinas
PMD Mura Sarwo Mintarjo dalam laporannya mengatakan, bahwa kegiatan
singkronisasi dan pembekalan dalam rangka pelaksanaan Pilkades serentak tahun
2019 diikuti sebanyak 69 orang calon kepala desa mines satu orang tidak hadir
yaitu calon kades Kalasin.

Kegiatan Pilkades Serentak ini
bukan sekali ini saja dilakukan tetapi sudah pernah dilakukan. Adapun tujuannya
adalah untuk menyamakan persepsi dari para calon kades dengan program pemerintah
daerah sehingga tidak menyimpang dari alur yang sudah ditetapkan oleh
pemerintah daerah atau arah kebijakan pembangunan daerah. (her/ala)

Terpopuler

Artikel Terbaru