29.9 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Bupati Turun Langsung Fokus Padamkan Api Sampai Malam Hari

PANGKALAN BUN–Setelah Gubernur
Kalteng H Sugianto Sabran mengeluarkan imbauan agar kepala daerah yang
wilayahnya mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak meninggalkan
daerah. Bupati Kobar Hj Nurhidayah pun menjalankan imbauan tersebut. Ia terus
fokus melakukan upaya penindakan dan pemadaman di wilayah yang masih terserang
oleh karhutla. Bahkan sampai malam hari.

“Kami diimbau untuk tidak
boleh meninggalkan daerah apabila wilayahnya masih terkena dampak asap. Kami
sangat mendukung dan terus melakukan tindakan agar kondisi ini bisa segera
pulih dan udara kembali sehat,”katanya.

Menurut Nurhidayah, saat ini
segala upaya sudah dikerahkan baik menurunkan tim hingga sukarelawan.
Sayangnya, api masih saja terus terjadi dan membuat para petugas harus bekerja
ekstra baik dari pagi sampai malam hari. Pemkab Kobar hanya bisa mengharapkan
dukungan seluruh masyarakat untuk bisa melakukan pencegahan dan melaporkan.

Baca Juga :  Jelang Peringatan HUT Kemerdekaan, Polres Mura Kerahkan Polwan

“Tanpa dukungan dan peran
serta masyarakat Karhutla tidak akan usai, meskipun berbagai upaya sudah
dikerahkan. Kami hanya berharap menunggu hujan bisa diturunkan dan membuat api
padam,”ujar Nurhidayah.

Walaupun Kobar sempat diguyur
hujan, meskipun tidak lebat membuat masyarakat bersyukur. Meskipun hanya
berdurasi 10 menit tetapi mampu membuat asap sedikit hilang.(son/ila)

PANGKALAN BUN–Setelah Gubernur
Kalteng H Sugianto Sabran mengeluarkan imbauan agar kepala daerah yang
wilayahnya mengalami kebakaran hutan dan lahan (karhutla) tidak meninggalkan
daerah. Bupati Kobar Hj Nurhidayah pun menjalankan imbauan tersebut. Ia terus
fokus melakukan upaya penindakan dan pemadaman di wilayah yang masih terserang
oleh karhutla. Bahkan sampai malam hari.

“Kami diimbau untuk tidak
boleh meninggalkan daerah apabila wilayahnya masih terkena dampak asap. Kami
sangat mendukung dan terus melakukan tindakan agar kondisi ini bisa segera
pulih dan udara kembali sehat,”katanya.

Menurut Nurhidayah, saat ini
segala upaya sudah dikerahkan baik menurunkan tim hingga sukarelawan.
Sayangnya, api masih saja terus terjadi dan membuat para petugas harus bekerja
ekstra baik dari pagi sampai malam hari. Pemkab Kobar hanya bisa mengharapkan
dukungan seluruh masyarakat untuk bisa melakukan pencegahan dan melaporkan.

Baca Juga :  Jelang Peringatan HUT Kemerdekaan, Polres Mura Kerahkan Polwan

“Tanpa dukungan dan peran
serta masyarakat Karhutla tidak akan usai, meskipun berbagai upaya sudah
dikerahkan. Kami hanya berharap menunggu hujan bisa diturunkan dan membuat api
padam,”ujar Nurhidayah.

Walaupun Kobar sempat diguyur
hujan, meskipun tidak lebat membuat masyarakat bersyukur. Meskipun hanya
berdurasi 10 menit tetapi mampu membuat asap sedikit hilang.(son/ila)

Terpopuler

Artikel Terbaru