TAMIANG LAYANG-Pemerintah
Kabupaten (Pemkab) Bartim menerima kunker ke daerah Komisi VII DPR RI Willy M
Yoseph. Legislator wilayah itu menjaring aspirasi terkait yang dibidangi yakni,
energi, riset dan tekhnologi, serta lingkungan hidup, Selasa (10/3).
Diantara usulan yang
disampaikan, listrik menjadi hal diprioritaskan kebutuhan penerangan itu pun
mendapat respon positif dan dijanjikan dapat dientaskan.
Bupati Ampera AY Mebas
menyampaikan, jika di Bartim terdapat desa dan dusun belum memiliki jaringan
listrik. Hal itu menjadi pemikiran dan diharapkan mendapat dukungan penuh dari
DPR RI untuk diperjuangkan.
“Masih ada wilayah Bartim yang
sepenuhnya belum teraliri listrik kita mengharapkan pembangunannya bisa
terakomodasi,†ucap Ampera, disela kegiatan.
Sejumlah wilayah itu seperti
Muara Awang Kalinapu dan Gandrung. Serta Putut Tauluh Dusun Rantau Kusing, Jatus,
Tanggalana hingga Kalamus.
Sementara itu, DPR RI Willy M
Yoseph mengatakan kunjungan dilakukan bersama rekan kerja Pertamina, PLN,
kemudian ESDM. Persoalan utama masalah listrik. “Listrik penting untuk
masyarakat dan menjadi target. Dan harapan kita 2024 PLN sudah menyambung ke
desa-desa ke rumah tangga sasaran,†kata Willy.
Menurut dia, listrik di
Kalteng melimpah hampir disetiap kabupaten memiliki pembangkit listrik dan
surplus pasokan. “Karena listrik bisa mencerdaskan bangsa, memakmurkan dan
mensejahterakan,†tukasnya. (log/ari)