31.4 C
Jakarta
Sunday, November 24, 2024

Diduga Maling, 4 Pria Mencurigakan Tinggalkan Motor di Pemukiman Warga

MUARA TEWEH â€“
Empat orang laki-laki yang diduga maling telah meninggalkan sepeda motornya di
permukiman warga di Jalan Pelajar, RT 23B, Kelurahan Melayu, Kabupaten Barito
Utara (Batara), Selasa (10/3) subuh sekitar pukul 03.00 WIB.

Firman, salah satu
warga setempat menjelaskan, saat itu warga melihat empat pria dengan tingkah
yang mencurigakan. “Kejadian tersebut sekitar jam 3 pagi tadi (kemarin). Saat
kejadian, warga sudah mengintip gerak gerik para pelaku itu,” katanya, kemarin.

Para tersangka yang
belum diketahui identitasnya itu digagalkan korban yang saat itu ada dalam
rumah. Karena korban langsung teriak maling. Saat tersangka mengambil helm,
korban langsung keluar rumah dan teriak maling.

Mendengar teriakan itu,
para tersangka langsung lari. Namun sepeda motornya tidak bisa dihidupkan.
“Sehingga terduga pelaku langsung lari meninggalkan motornya, tanpa berhasil
membawa helm,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kedatangan Jamaah Haji Disambut Wabup

Firman menjelaskan,
saat itu, tersangka pelaku tidak sendirian. Mereka menggunakan dua sepeda motor.
Namun yang satunya bisa dihidupkan. “Saya menduga pelaku laki-laki semua,
dengan jumlah empat orang,” jelasnya.

Warga sempat berusaha
mengejar. Namun para tersangka berhasil meloloskan diri. Peristiwa itu, sudah
dilaporkan ke Polres Barito Utara. Kepolisian pun mengamankan sepeda motor yang
diduga milik tersangka itu.

Kasatreskrim Polres Barito Utara AKP Kristianto
Situmeang yang dihubungi Kalteng Pos, Selasa sore (10/3) membenarkan adanya
laporan terkait kejadian tersebut. “Namun informasi yang didapat, para
pelaku sudah minta maaf kepada korban dan berdamai,” tegasnya. (her/ens/dar)

MUARA TEWEH â€“
Empat orang laki-laki yang diduga maling telah meninggalkan sepeda motornya di
permukiman warga di Jalan Pelajar, RT 23B, Kelurahan Melayu, Kabupaten Barito
Utara (Batara), Selasa (10/3) subuh sekitar pukul 03.00 WIB.

Firman, salah satu
warga setempat menjelaskan, saat itu warga melihat empat pria dengan tingkah
yang mencurigakan. “Kejadian tersebut sekitar jam 3 pagi tadi (kemarin). Saat
kejadian, warga sudah mengintip gerak gerik para pelaku itu,” katanya, kemarin.

Para tersangka yang
belum diketahui identitasnya itu digagalkan korban yang saat itu ada dalam
rumah. Karena korban langsung teriak maling. Saat tersangka mengambil helm,
korban langsung keluar rumah dan teriak maling.

Mendengar teriakan itu,
para tersangka langsung lari. Namun sepeda motornya tidak bisa dihidupkan.
“Sehingga terduga pelaku langsung lari meninggalkan motornya, tanpa berhasil
membawa helm,” ungkapnya.

Baca Juga :  Kedatangan Jamaah Haji Disambut Wabup

Firman menjelaskan,
saat itu, tersangka pelaku tidak sendirian. Mereka menggunakan dua sepeda motor.
Namun yang satunya bisa dihidupkan. “Saya menduga pelaku laki-laki semua,
dengan jumlah empat orang,” jelasnya.

Warga sempat berusaha
mengejar. Namun para tersangka berhasil meloloskan diri. Peristiwa itu, sudah
dilaporkan ke Polres Barito Utara. Kepolisian pun mengamankan sepeda motor yang
diduga milik tersangka itu.

Kasatreskrim Polres Barito Utara AKP Kristianto
Situmeang yang dihubungi Kalteng Pos, Selasa sore (10/3) membenarkan adanya
laporan terkait kejadian tersebut. “Namun informasi yang didapat, para
pelaku sudah minta maaf kepada korban dan berdamai,” tegasnya. (her/ens/dar)

Terpopuler

Artikel Terbaru