TAMIANG
LAYANG,KALTENGPOS.CO-Persebaran Covid-19 di Kabupaten Barito Timur (Bartim)
masih terjadi. Terbaru, temuan terhadap klaster pondok pesantren (ponpes)
Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Provinsi Kalimantan Selatan yang
mulai bermunculan di wilayah itu.
Ketua Satgas
Covid – 19 Kabupaten Bartim Ampera AY Mebas melalui Koordinator Bidang
Pencegahan dr. Simon Biring membeberkan, temuan baru klaster Ponpes Barabai
tersebut. Ada dua kasus kasus terkonfirmasi dari Kecamatan Raren Batuah dan
Kecamatan Pematang Karau dan masih divalidasi.
“Kami
tracking dan rencana besok untuk dilakukan tes swab kontak erat,” ucap
Simon, diwawancarai, Senin (9/11).
Menurut
Simon, santri dari daerah Barabai semestinya tidak dipulangkan. Hal tersebut
guna mençegah penularan yang semakin tidak terkendali.
Pria yang
juga menjabat sebagai Kepala Dinas Kesehatan Bartim itu menjelaskan, penularan
Covid – 19 masih terjadi namun belum bisa dikatakan transmisi lokal untuk di
Bartim. Rata – rata kasus terkonfirmasi akibat perjalanan atau dibawa dari
luar.
“Apabila
terkonfirmasi positif makanya sekarang langsung dijemput tidak diperbolehkan
isolasi mandiri karena ditakutkan menyebar cepat seperti, kasus klaster
keluarga beberapa waktu lalu,” ucapnya.
Pihaknya
mengharapkan, kewaspadan warga masyarakat terhadap penularan Covid – 19.
Menurut Simon, protokol kesehatan harus tetap diperketat.