28.1 C
Jakarta
Saturday, December 21, 2024

Wabup Larang Apotek Menimbun Masker

TAMIANG LAYANG-Wakil
Bupati (Wabup) Barito Timur (Bartim) Habib Said Abdul Saleh melarang apotek
atau toko obat diseluruh wilayahnya melakukan penimbunan masker. Orang nomor
dua di jajaran Pemkab Bartim tersebut juga mengimbau, supaya para pemilik
bersama-sama tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat terhadap
informasi virus korona atau covid-19.

Menurut wabup, jika kosong
karena distributor yang tidak menyuplai wajar. Tetapi jangan sampai mengambil
keuntungan semata dengan menyimpan. “Karena masker juga digunakan masyarakat
sebagai kebutuhan lain misalnya dalam kondisi tidak memungkinan dilanda flu dan
sebagainya,” ucap wabup kepada awak media, kemarin.

Dia menjelaskan, Kalteng
Khususnya di Bartim tidak terdapat orang dengan atau suspect covid-19. Hal itu
menurut wabup, perlu dipahami agar menjadi perhatian yang tidak terlalu
berlebihan.

Baca Juga :  Tingkatkan Kualitas Keimanan dan Ketakwaan

Wabup sepakat dengan Bupati
Ampera AY Mebas jika warga masyarakat tidak perlu panik. Ia menyakini,
penanganan virus korona kepada WNI di pusat telah dilakukan maksimal oleh
pemerintah sesuai dengan protap kerja dianjurkan.

“Jadi masyarakat Bartim tidak
usah khawatir dan tidak berlebihan serahkan semuanya sama bidang menangani,”
tukas wabup. Seraya mengajak, masyarakat Bartim untuk membudayakan hidup sehat
dan bersih. (log/ari)

TAMIANG LAYANG-Wakil
Bupati (Wabup) Barito Timur (Bartim) Habib Said Abdul Saleh melarang apotek
atau toko obat diseluruh wilayahnya melakukan penimbunan masker. Orang nomor
dua di jajaran Pemkab Bartim tersebut juga mengimbau, supaya para pemilik
bersama-sama tidak menimbulkan keresahan di tengah masyarakat terhadap
informasi virus korona atau covid-19.

Menurut wabup, jika kosong
karena distributor yang tidak menyuplai wajar. Tetapi jangan sampai mengambil
keuntungan semata dengan menyimpan. “Karena masker juga digunakan masyarakat
sebagai kebutuhan lain misalnya dalam kondisi tidak memungkinan dilanda flu dan
sebagainya,” ucap wabup kepada awak media, kemarin.

Dia menjelaskan, Kalteng
Khususnya di Bartim tidak terdapat orang dengan atau suspect covid-19. Hal itu
menurut wabup, perlu dipahami agar menjadi perhatian yang tidak terlalu
berlebihan.

Baca Juga :  Tingkatkan Kualitas Keimanan dan Ketakwaan

Wabup sepakat dengan Bupati
Ampera AY Mebas jika warga masyarakat tidak perlu panik. Ia menyakini,
penanganan virus korona kepada WNI di pusat telah dilakukan maksimal oleh
pemerintah sesuai dengan protap kerja dianjurkan.

“Jadi masyarakat Bartim tidak
usah khawatir dan tidak berlebihan serahkan semuanya sama bidang menangani,”
tukas wabup. Seraya mengajak, masyarakat Bartim untuk membudayakan hidup sehat
dan bersih. (log/ari)

Terpopuler

Artikel Terbaru