26.6 C
Jakarta
Sunday, April 28, 2024

12.205 Hektare Lahan Disiapkan, akan Digarap 406 Kelompok Tani

TAMIANG LAYANG-Seluas
12.205 hektare (Ha) lahan terdiri dari ladang dan sawah tersebar di Kabupaten
Bartim, telah siap untuk dijadikan lahan bercocok tanam padi. Lahan-lahan itu
akan digarap oleh 406 kelompok tani menghadapi masa tanam Oktober-Maret 2020.

Kepala Dinas Pertanian
Bartim Riza Rahmadi mengatakan, kesiapan lahan tersebut sebelumnya telah
dilakukan pengawasan pihaknya melalui para penyuluh. Bahkan dalam hal ini dalam
membersihkan tanpa cara dibakar. “Petani patuh untuk tidak membakar dan
sekarang lahan siap tanam menunggu datang musim penghujan,” kata Riza
kepada Kalteng Pos, kemarin.

Dia mengatakan, program
pemerintah daerah untuk mendukung swasembada pangan melalui peningkatan
produksi padi terus digenjot. Bahkan, Bupati Ampera AY Mebas getol dengan hasil
yang rencananya akan diolah menjadi beras melalui industri kerja sama koperasi
binaan. “Kita mengharapkan produksi padi meningkat setiap tahunnya supaya
Bartim surplus dan menjadi daerah penyumbang padi di Kalteng,” tukasnya.
(log/ami)

Baca Juga :  Kades Diingatkan untuk Tidak Sering-Sering Meninggalkan Desa

TAMIANG LAYANG-Seluas
12.205 hektare (Ha) lahan terdiri dari ladang dan sawah tersebar di Kabupaten
Bartim, telah siap untuk dijadikan lahan bercocok tanam padi. Lahan-lahan itu
akan digarap oleh 406 kelompok tani menghadapi masa tanam Oktober-Maret 2020.

Kepala Dinas Pertanian
Bartim Riza Rahmadi mengatakan, kesiapan lahan tersebut sebelumnya telah
dilakukan pengawasan pihaknya melalui para penyuluh. Bahkan dalam hal ini dalam
membersihkan tanpa cara dibakar. “Petani patuh untuk tidak membakar dan
sekarang lahan siap tanam menunggu datang musim penghujan,” kata Riza
kepada Kalteng Pos, kemarin.

Dia mengatakan, program
pemerintah daerah untuk mendukung swasembada pangan melalui peningkatan
produksi padi terus digenjot. Bahkan, Bupati Ampera AY Mebas getol dengan hasil
yang rencananya akan diolah menjadi beras melalui industri kerja sama koperasi
binaan. “Kita mengharapkan produksi padi meningkat setiap tahunnya supaya
Bartim surplus dan menjadi daerah penyumbang padi di Kalteng,” tukasnya.
(log/ami)

Baca Juga :  Kades Diingatkan untuk Tidak Sering-Sering Meninggalkan Desa

Terpopuler

Artikel Terbaru