31.9 C
Jakarta
Sunday, April 20, 2025

DPMD Mura Maksimalkan Pembinaan Aparatur Desa

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Pembinaan secara masif dilakukan oleh
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) terhadap aparatur desa di 10
Kecamatan yang ada di Kabupaten Murung Raya (Mura).

Kepala DPMD Mura Asnawiyah
menyebutkan pembinaan yang mereka lakukan berupa pemberian pemahaman tentang
tata kelola pemerintahan dan keuangan desa.

“Kita aktif melakukan
pembinaan kepada aparatur desa yang tersebar di 10 Kecamatan ini, kita langsung
turun memberikan pemahaman agar mereka dapat mengelola pemerintahan dan
keuangan desa secara benar,” ungkap Asnawiyah, Selasa (1/12).

Menurut Asnawiyah, tindakan
pembinaan ini penting dilakukan sehingga menjadi program pihaknya, meski
keterbatasan desa yang dijangkau serta minimnya anggaran tersedia ia berharap
tidak menyurut semangat desa lainnya yang belum terjangkau agar tetap dapat menjadi
desa yang memiliki tata kelola pemerintahan dan keuangan yang baik.

Baca Juga :  HUT Bhayangkara, Vaksinasi Massal Lansia dan Pelayan Publik Digelar

“Jumlah desa kita di Mura
ini sebanyak 116, tentu dengan sistem jemput bola, terjun langsung ke semua
desa itu tidak mungkin. Karena keterbatasan anggaran dan waktu juga,”
sebutnya.

Ia berharap juga peran pihak
Kecamatan yang menjadi ujung tombak pemerintah kabupaten dalam rangka pembinaan
dan pengawasan desa bisa terus di maksimalkan.

“Sekarangkan desa ada
pendampingnya yang direkrut langsung dari kementerian desa, harapan kita kehadiran
mereka bisa menambah power dalam sistem tata kelola pemerintahan dan keuangan.
Jadi ada sinergitas semua lini, sehingga harapan  dapat meraih hasil maksimal,” imbuhnya.

PURUK CAHU, KALTENGPOS.CO – Pembinaan secara masif dilakukan oleh
Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) terhadap aparatur desa di 10
Kecamatan yang ada di Kabupaten Murung Raya (Mura).

Kepala DPMD Mura Asnawiyah
menyebutkan pembinaan yang mereka lakukan berupa pemberian pemahaman tentang
tata kelola pemerintahan dan keuangan desa.

“Kita aktif melakukan
pembinaan kepada aparatur desa yang tersebar di 10 Kecamatan ini, kita langsung
turun memberikan pemahaman agar mereka dapat mengelola pemerintahan dan
keuangan desa secara benar,” ungkap Asnawiyah, Selasa (1/12).

Menurut Asnawiyah, tindakan
pembinaan ini penting dilakukan sehingga menjadi program pihaknya, meski
keterbatasan desa yang dijangkau serta minimnya anggaran tersedia ia berharap
tidak menyurut semangat desa lainnya yang belum terjangkau agar tetap dapat menjadi
desa yang memiliki tata kelola pemerintahan dan keuangan yang baik.

Baca Juga :  HUT Bhayangkara, Vaksinasi Massal Lansia dan Pelayan Publik Digelar

“Jumlah desa kita di Mura
ini sebanyak 116, tentu dengan sistem jemput bola, terjun langsung ke semua
desa itu tidak mungkin. Karena keterbatasan anggaran dan waktu juga,”
sebutnya.

Ia berharap juga peran pihak
Kecamatan yang menjadi ujung tombak pemerintah kabupaten dalam rangka pembinaan
dan pengawasan desa bisa terus di maksimalkan.

“Sekarangkan desa ada
pendampingnya yang direkrut langsung dari kementerian desa, harapan kita kehadiran
mereka bisa menambah power dalam sistem tata kelola pemerintahan dan keuangan.
Jadi ada sinergitas semua lini, sehingga harapan  dapat meraih hasil maksimal,” imbuhnya.

Terpopuler

Artikel Terbaru