32.5 C
Jakarta
Tuesday, April 8, 2025

Buaya Liar Muncul di Sungai Sebamban, Polisi Gandeng BKSDA Antisipasi Ancaman

PROKALTENG.CO-Sebuah video yang memperlihatkan seekor buaya di Sungai Sebamban, Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu, beredar di media sosial.

Dalam video itu, buaya besar terlihat menyambar plastik berisi makanan yang dilempar warga ke sungai.

Kapolsek Sungai Loban, Ipda Kity Tokan, membenarkan bahwa lokasi dalam video berada di Desa Tri Martani, Kecamatan Sungai Loban.

“Itu aliran Sungai Sebamban Lama, yang memang menjadi habitat buaya,” ujarnya, Kamis (26/12/2024).

Ia juga mengungkapkan bahwa serangan buaya sempat terjadi beberapa waktu lalu.

Norwijaya (19), warga Desa Banjarsari, Kecamatan Angsana, terluka parah setelah diterkam buaya saat memancing di Sungai Sebamban, Sabtu (21/12/2024).

Korban berhasil selamat setelah temannya menyerang buaya dengan parang. Namun, luka di kaki kanan Norwijaya cukup serius hingga menyebabkan patah tulang.

Baca Juga :  Spesialis Pembobol Rumah Kosong Ditangkap, Dua Penadah Turut Diseret

Polisi berencana memasang spanduk peringatan di sekitar Sungai Sebamban untuk mencegah warga memancing atau berenang di lokasi tersebut.

Selain itu, mereka akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk menangani keberadaan buaya liar di area tersebut.(jpg)

 

 

PROKALTENG.CO-Sebuah video yang memperlihatkan seekor buaya di Sungai Sebamban, Kecamatan Sungai Loban, Kabupaten Tanah Bumbu, beredar di media sosial.

Dalam video itu, buaya besar terlihat menyambar plastik berisi makanan yang dilempar warga ke sungai.

Kapolsek Sungai Loban, Ipda Kity Tokan, membenarkan bahwa lokasi dalam video berada di Desa Tri Martani, Kecamatan Sungai Loban.

“Itu aliran Sungai Sebamban Lama, yang memang menjadi habitat buaya,” ujarnya, Kamis (26/12/2024).

Ia juga mengungkapkan bahwa serangan buaya sempat terjadi beberapa waktu lalu.

Norwijaya (19), warga Desa Banjarsari, Kecamatan Angsana, terluka parah setelah diterkam buaya saat memancing di Sungai Sebamban, Sabtu (21/12/2024).

Korban berhasil selamat setelah temannya menyerang buaya dengan parang. Namun, luka di kaki kanan Norwijaya cukup serius hingga menyebabkan patah tulang.

Baca Juga :  Spesialis Pembobol Rumah Kosong Ditangkap, Dua Penadah Turut Diseret

Polisi berencana memasang spanduk peringatan di sekitar Sungai Sebamban untuk mencegah warga memancing atau berenang di lokasi tersebut.

Selain itu, mereka akan berkoordinasi dengan Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk menangani keberadaan buaya liar di area tersebut.(jpg)

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru