32.7 C
Jakarta
Monday, April 14, 2025

Saldo Rekening Rp27,7 Juta Milik Warga Tarakan Tersedot Habis usai Klik Link di Whatsapp

PROKALTENG.CO – Seorang perempuan berinisial FI, yang merupakan Warga Tarakan, Kaltara mengaku kehilangan uang di rekeningnya senilai Rp27.7 juta karena mengklik link pajak palsu yang dikirim via WhatsApp (WA). Ia pun kemudian melapor ke Polres Tarakan.

Wanita ini menceritakan kejadiannya. Awalnya, ia mendapatkan telepon melalui apikasi WhatsApp dengan 082174322204 dengan mengaku bahwa sebagai karyawan kantor pajak Jakarta.

Setelah berkomunikasi tersebut, pelaku kemudian mengirim pesan ke korban bahwa korban terdaftar dalam calon peserta prakerja tahun 2025 dan pemadaman NPWP dengan melampirkan identitas korban mulai dari nama, NIK, Tanggal Lahir, Alamat, Email, No Hp. Bahkan, tempat pelatihan korban yaitu dengan Sub Program terpampang jelas di pesan tersebut dengan iming-iming gaji senilai Rp.3.500.000.

Baca Juga :  Seorang Pria Ditusuk di Acara Hajatan, Tewas dalam Keadaan Begini

“Awalnya ada rasa curiga, cuman pelaku ini nelpon terus, bahkan sampai VC. Setelah dia (pelaku) kirimkan data-data diriku dan sesuai aku percayalah. Kalau itu benar akan dapat insentif setiap bulan dari prakerja,” ujar korban yang berprofesi Ibu Rumah Tangga.

Pesan berlanjut. Kemudian pelaku mengirim aplikasi M-Pajak palsu ke korban yang tertulis Silahkan masuk pada tautan pengunduhan aplikasi M-Pajak kami untuk mengupdate/pengkinian data pribadi anda.

“Habis itu dia kirimkan aplikasi, aku sempat abaikan dan dia telpon terus menerus. Dan setelah aku klik link tersebut HP saya kemudian di retas,” ucapnya.

FI menyebutkan, setelah handphonenya diretas, aplikasi mobile banking tiba-tiba loading dan semua uang korban diambil.

Baca Juga :  Kawatir Gunakan Narkoba, Puluhan Polwan Mendadak Dites Urine

“Nama pelaku tertulis di Nomor Rekening itu Liandra Lesmana min. Jadi buat teman-teman berhati-hati. Jangan sampai kejadian seperti aku, klik LINK yang dikirim orang tak dikenal,” bebernnya.(jpg)

 

 

PROKALTENG.CO – Seorang perempuan berinisial FI, yang merupakan Warga Tarakan, Kaltara mengaku kehilangan uang di rekeningnya senilai Rp27.7 juta karena mengklik link pajak palsu yang dikirim via WhatsApp (WA). Ia pun kemudian melapor ke Polres Tarakan.

Wanita ini menceritakan kejadiannya. Awalnya, ia mendapatkan telepon melalui apikasi WhatsApp dengan 082174322204 dengan mengaku bahwa sebagai karyawan kantor pajak Jakarta.

Setelah berkomunikasi tersebut, pelaku kemudian mengirim pesan ke korban bahwa korban terdaftar dalam calon peserta prakerja tahun 2025 dan pemadaman NPWP dengan melampirkan identitas korban mulai dari nama, NIK, Tanggal Lahir, Alamat, Email, No Hp. Bahkan, tempat pelatihan korban yaitu dengan Sub Program terpampang jelas di pesan tersebut dengan iming-iming gaji senilai Rp.3.500.000.

Baca Juga :  Seorang Pria Ditusuk di Acara Hajatan, Tewas dalam Keadaan Begini

“Awalnya ada rasa curiga, cuman pelaku ini nelpon terus, bahkan sampai VC. Setelah dia (pelaku) kirimkan data-data diriku dan sesuai aku percayalah. Kalau itu benar akan dapat insentif setiap bulan dari prakerja,” ujar korban yang berprofesi Ibu Rumah Tangga.

Pesan berlanjut. Kemudian pelaku mengirim aplikasi M-Pajak palsu ke korban yang tertulis Silahkan masuk pada tautan pengunduhan aplikasi M-Pajak kami untuk mengupdate/pengkinian data pribadi anda.

“Habis itu dia kirimkan aplikasi, aku sempat abaikan dan dia telpon terus menerus. Dan setelah aku klik link tersebut HP saya kemudian di retas,” ucapnya.

FI menyebutkan, setelah handphonenya diretas, aplikasi mobile banking tiba-tiba loading dan semua uang korban diambil.

Baca Juga :  Kawatir Gunakan Narkoba, Puluhan Polwan Mendadak Dites Urine

“Nama pelaku tertulis di Nomor Rekening itu Liandra Lesmana min. Jadi buat teman-teman berhati-hati. Jangan sampai kejadian seperti aku, klik LINK yang dikirim orang tak dikenal,” bebernnya.(jpg)

 

 

Terpopuler

Artikel Terbaru

/