Site icon Prokalteng

Merinding! Ambulans Jalan Sendiri Tanpa Sopir, Ternyata Begini

merinding-ambulans-jalan-sendiri-tanpa-sopir-ternyata-begini

PROKALTENG.CO-Mobil ambulans jalan sendiri tanpa sopir terekam CCTV. Peristiwa itu terjadi di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim). Dalam rekaman CCTV terlihat mobil ambulans yang sedang diparkir tiba-tiba berjalan mundur tanpa sopir pada malam hari.

Mobil ambulans jalan mundur sekitar tiga meter. Mobil berhenti di jalanan. Tak lama, pengendara sepeda motor yang memboncoegkan seorang wanita dan anak-anak berhenti di dekat mobil ambulans itu. Mereka turun dari motor dan mendekati mobil ambulans.

Seorang laki-laki kemudian naik ke atas mobil ambulans dan kembali memarkir kendaraan pengantar jenazah itu di tempat semula.

Pengakuan Sopir Ambulans

Video ambulans jalan sendiri  yang diposting akun manaberita ini mendapat tanggapan beragam dari warganet. Mereka menduga ambulans itu dalam posisi gigi netral, sehingga bisa jalan sendiri.

Kemungkinan mobil ambulans jalan sendiri karena diparkir di tempat yang lebih tinggi, sehingga jalan sendiri ke tempat yang lebih rendah.

Namun dugaan warganet dibantah oleh pemilik Facebook Syarif S Setiadi. Ia mengaku sebagai sopir ambulans itu.

Syarif Setiadi mengatakan peristiwa itu terjadi saat dia baru pulang mengantar jenazah seorang nenek dari Bulungan.

“Saya driver ambulance tersebut, posisi parkir datar itu saya habis dari Bulungan antar jenazah,” kata Syarif.

Ia mengaku sudah memasang rem tangan. Bahkan, dia memasukkan gigi, sehingga mobil tersebut seharusnya tidak bisa jalan sendiri.

“Posisi parkir sudah pasang rem tangan perseneling masuk gigi, jadi banyak ngira itu gak pasang rem tangan,” sambungnya.

Dijelaskan Syarif, dia memarkir mobil ambulans itu di depan rumahnya di Jalan Citanduy, Kelurahan Tanah Merah, Kecamatan Samarinda Utara, Kota Samarinda, Kalimantan Timur pada Sabtu tanggal 29 Mei 2021 lalu.

Ketua Forum Kemitraan Polisi dan Masyarakat (FKPM) Tanah Merah ini mengatakan, mobil ambulans tersebut biasa dia gunakan untuk mengantar jenazah di wilayah kota Samarinda maupun ke luar Samarinda.

Menurut Syarif, biasanya saat pulang mengantar jenazah dia langsung cuci mobil. Namun pada malam itu dia langsung parkir saja tanpa dicuci karena lelah. 

Exit mobile version