29.1 C
Jakarta
Saturday, November 23, 2024

Pembunuh Ketua RT Pernah Alami Gangguan Jiwa

SAMPIT – Kasus pembunuhan yang dilakukan Joni
(35) terhadap Agus (53), seorang ketua RT di Desa Penyahuan Kecamatan Bukit
Santuai Kabupaten Kotawaringin Timur, Rabu (31/7/2019), membuat geger warga
setempat.

Pasalnya, aksi pembunuhan yang dilakukan Joni terbilang sadis. Korban yang
telah meregang nyawa di teras rumahnya pun tetap saja diserang dengan membabi
buta. Berkali-kali tusukan pisau disarangkan ke tubuh korban, hingga membuat
leher korban nyaris putus.

Tak hanya itu, aksi membabi buta pelaku juga sempat dilakukan terhadap
seorang petugas kepolisian yang mencoba menghentikan perbuatan sadisnya. Pelaku
menyerang petugas dengan pisau dan sempat melukai bagian belakang.

Bambang, salah seorang keluarga korban mengungkapkan, sebelumnya pelaku memang
diketahui pernah mengalami gangguan kejiwaan. Namun sekitar 2 tahun terakhir,
kondisinya sudah normal.

Baca Juga :  Diduga Jadi Praktik Aborsi, Rumdin Bidan Digerebek

(Baca juga: Sadis!
Ketua RT Dibunuh di Depan Rumah, Polisi Pun Ditebas
)

Menurut Bambang, pihaknya sama sekali tidak mengetahui motif pelaku
menyerang korban. Pasalnya, sebelum peristiwa tragis itu terjadi, pelaku
diketahui telah mengamuk dan ribut dengan warga di jalanan. Saat itu, pelaku
membawa sebilau pisau dan sepucuk senjata api rakitan.

Korban yang berusaha menegur dan melerai, justru malah langsung mendapat
serangan secara membabi buta dari pelaku. Hingga akhirnya tewas bersimbah darah
di teras rumahnya.

“Tidak ada motif atau pun masalah antara korban dan pelaku. Peristiwa tersebut
terjadi begitu saja. Makanya kami pihak keluarga pun heran dan bingung, kenapa
pelaku menyerang setelah ditegur oleh korban,” kata Bambang, Rabu
(31/7/2019).

Baca Juga :  2 Ekor Ayam Seharga Rp4 Juta Raib Diembat Maling

Sementara itu, Kapolsek Mentaya Hulu Iptu Afandi membenarkan kejadian yang
menimpa salah satu warga Desa Tumbang Panyahuan. “Saat ini pelaku sudah
diamankan dan dibawa ke Polres Kotim untuk dilakukan proses lebih lanjut,”
ujarnya. (rif/ol/nto)

SAMPIT – Kasus pembunuhan yang dilakukan Joni
(35) terhadap Agus (53), seorang ketua RT di Desa Penyahuan Kecamatan Bukit
Santuai Kabupaten Kotawaringin Timur, Rabu (31/7/2019), membuat geger warga
setempat.

Pasalnya, aksi pembunuhan yang dilakukan Joni terbilang sadis. Korban yang
telah meregang nyawa di teras rumahnya pun tetap saja diserang dengan membabi
buta. Berkali-kali tusukan pisau disarangkan ke tubuh korban, hingga membuat
leher korban nyaris putus.

Tak hanya itu, aksi membabi buta pelaku juga sempat dilakukan terhadap
seorang petugas kepolisian yang mencoba menghentikan perbuatan sadisnya. Pelaku
menyerang petugas dengan pisau dan sempat melukai bagian belakang.

Bambang, salah seorang keluarga korban mengungkapkan, sebelumnya pelaku memang
diketahui pernah mengalami gangguan kejiwaan. Namun sekitar 2 tahun terakhir,
kondisinya sudah normal.

Baca Juga :  Diduga Jadi Praktik Aborsi, Rumdin Bidan Digerebek

(Baca juga: Sadis!
Ketua RT Dibunuh di Depan Rumah, Polisi Pun Ditebas
)

Menurut Bambang, pihaknya sama sekali tidak mengetahui motif pelaku
menyerang korban. Pasalnya, sebelum peristiwa tragis itu terjadi, pelaku
diketahui telah mengamuk dan ribut dengan warga di jalanan. Saat itu, pelaku
membawa sebilau pisau dan sepucuk senjata api rakitan.

Korban yang berusaha menegur dan melerai, justru malah langsung mendapat
serangan secara membabi buta dari pelaku. Hingga akhirnya tewas bersimbah darah
di teras rumahnya.

“Tidak ada motif atau pun masalah antara korban dan pelaku. Peristiwa tersebut
terjadi begitu saja. Makanya kami pihak keluarga pun heran dan bingung, kenapa
pelaku menyerang setelah ditegur oleh korban,” kata Bambang, Rabu
(31/7/2019).

Baca Juga :  2 Ekor Ayam Seharga Rp4 Juta Raib Diembat Maling

Sementara itu, Kapolsek Mentaya Hulu Iptu Afandi membenarkan kejadian yang
menimpa salah satu warga Desa Tumbang Panyahuan. “Saat ini pelaku sudah
diamankan dan dibawa ke Polres Kotim untuk dilakukan proses lebih lanjut,”
ujarnya. (rif/ol/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru