PANGKALAN BUN- Diduga ingin menghindari sepeda motor, bus
milik Badan Narkotika Nasional Kabupaten Kobar terguling. Kejadian yang terjadi
di Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan, Selasa (27/8) sekitar pukul 10.30
WIB sempat menjadi tontonan warga.
Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini,
apalagi sopir bus bernama Rino Rahman (27) dan seorang penumpang bernama Rohani
selamat. Bus dengan nopol B 9247 TQU saat ini berada di Kantor Satlantas Kobar
untuk dijadikan barang bukti.
Kapolres Kobar AKBP Arie Sandi ZS melalui Kasat Lantas
AKP Marsono membenarkan kejadian tersebut dan saat ini masih penyelidikan.
Berawal ketika bus yang ditumpangi oleh dua orang tersebut meluncur dari
simpang Gereja Kumpai Batu Atas menuju jalan utama Pasir Panjang untuk kembali
ke kantornya yang ada di Jalan Pakunegara Pangkalan Bun. Kendaraan tersebut melaju
dengan kecepatan tinggi. Sesampainya dilokasi kejadian bus akan mendahului
kendaraan yang ada didepannya.
“Pada saat akan menyalip, ternyata ada sepeda motor
dari arah berlawanan melaju dengan kecepatan tinggi. Sontak sang sopir bus
kembali membanting stir ke posisi semula,”katanya.
Rupanya pada saat membanting stir mobil tidak dapat
dikendalikan karena kecepatan tinggi. Sehingga membuat bus tersebut oleng dan
terguling hingga posisinya melintang dijalan raya. Polisi yang mendapatkan
laporan langsung mendatangi ke lokasi kejadian untuk melakukan oleh TKP.
“Ini laka tunggal dan dua orang yang ada didalam
bus, sang sopir dan penumpangnya selamat. Kami masih mintai keterangan keduanya
untuk memastikan penyebabnya,”ungkapnya.(son)