33 C
Jakarta
Saturday, April 27, 2024

Nyeberang Jalan sambil Lari, Bocah 5 Tahun Tewas Ditabrak Truk CPO

SAMPIT – Truk Hino Dutro warna hijau dengan nomor
polisi KH 8654 PG terguling saat menghindari pejalan kaki yang masih berusia 5
tahun saat menyeberang di Jalan Tjilik Riwut Km 68, RT 01/RW 01, Desa
Pelantaran, Kecamatan Cempaga Hulu, Kotim.

Peristiwa ini terjadi Rabu (21/8) sekitar pukul 14.00 WIB. Akibatnya,
seorang bocah bernama Bagas (5) tertabrak truk yang dikemudikan Meru Ista (42).
Bocah berusia 5 tahun tersebut akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju
RSUD Mas Amsyar Kasongan.

Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kapolsek Cempaga Hulu Ipda
Rahmad Tuah membenarkan kejadian yang menimpa anak yang masih berusia 5 tahun
tersebut. “Kejadian pada siang hari tersebut saat truk tangki CPO yang
dikemudikan oleh Meru Sista melaju dari arah Sampit ke Palangka Raya.

Baca Juga :  3 Pelaku Modus Gendam di Pasar Besar dibekuk Polisi

Saat melintasi di tempat kejadian perkara ada pejalan kaki yang menyeberang
jalan. Namun pejalan kaki tersebut melintasi jalan sambil berlari (korban).
Setelah itu pengemudi truk langsung menghindar (banting setir) ke kanan jalan
sampai masuk jalur berlawanan arah hingga akhirnya truk terpelosok ke dalam
parit yang ada di kanan jalan dan menabrak bekas kios bensin,” kata Rahmad Tuah
kepada Kalteng Pos, Kamis (22/8).

Menurut kapolsek, karena jarak sudah cukup dekat saat truk menghindar ke
kanan, korban sempat mengenai bagian samping kiri truk. Akibatnya Bagas
terjatuh di tengah jalan. “Pengemudi truk tidak mengalami luka serius.
Sedangkan pejalan kaki yang bernama Bagas bin Akok (5) yang menyeberang jalan
mengalami luka pada bagian belakang kepala dan luka lecet pada beberapa bagian tubuh
akibat terkena bagian belakang truk,” paparnya.

Baca Juga :  Warna Motor Berubah, Nomor Polisi Sudah Tidak Ada

“Petguas melakukan evakuasi korban ke Puskesmas Pundu dan mengamankan
pengemudi mobil truk di Pospol Pelantaran. Korban yang merupakan pejalan kaki
setelah kejadian tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Pundu. Selanjutnya akan
dirujuk ke RSUD Kasongan, namun dalam perjalanan di daerah Kereng Pangi nyawa
korban tidak bisa diselamatkan lagi,” ungkapnya.

Saat kejadian, tambah kapolsek, cuaca cerah dan juga jalan lurus beraspal.
“Saya mengharapkan kepada siapa saja yang melintasi jalan raya, apalagi jalan
poros agar berhati-hati menyeberang jalan, khususnya di wilayah Kecamatan
Cempaga Hulu. Apalagi banyak kendaraan sering melintas di daerah tersebut,”
harapnya. (rif/ens/ctk/nto)

SAMPIT – Truk Hino Dutro warna hijau dengan nomor
polisi KH 8654 PG terguling saat menghindari pejalan kaki yang masih berusia 5
tahun saat menyeberang di Jalan Tjilik Riwut Km 68, RT 01/RW 01, Desa
Pelantaran, Kecamatan Cempaga Hulu, Kotim.

Peristiwa ini terjadi Rabu (21/8) sekitar pukul 14.00 WIB. Akibatnya,
seorang bocah bernama Bagas (5) tertabrak truk yang dikemudikan Meru Ista (42).
Bocah berusia 5 tahun tersebut akhirnya meninggal dunia dalam perjalanan menuju
RSUD Mas Amsyar Kasongan.

Kapolres Kotim AKBP Mohammad Rommel melalui Kapolsek Cempaga Hulu Ipda
Rahmad Tuah membenarkan kejadian yang menimpa anak yang masih berusia 5 tahun
tersebut. “Kejadian pada siang hari tersebut saat truk tangki CPO yang
dikemudikan oleh Meru Sista melaju dari arah Sampit ke Palangka Raya.

Baca Juga :  3 Pelaku Modus Gendam di Pasar Besar dibekuk Polisi

Saat melintasi di tempat kejadian perkara ada pejalan kaki yang menyeberang
jalan. Namun pejalan kaki tersebut melintasi jalan sambil berlari (korban).
Setelah itu pengemudi truk langsung menghindar (banting setir) ke kanan jalan
sampai masuk jalur berlawanan arah hingga akhirnya truk terpelosok ke dalam
parit yang ada di kanan jalan dan menabrak bekas kios bensin,” kata Rahmad Tuah
kepada Kalteng Pos, Kamis (22/8).

Menurut kapolsek, karena jarak sudah cukup dekat saat truk menghindar ke
kanan, korban sempat mengenai bagian samping kiri truk. Akibatnya Bagas
terjatuh di tengah jalan. “Pengemudi truk tidak mengalami luka serius.
Sedangkan pejalan kaki yang bernama Bagas bin Akok (5) yang menyeberang jalan
mengalami luka pada bagian belakang kepala dan luka lecet pada beberapa bagian tubuh
akibat terkena bagian belakang truk,” paparnya.

Baca Juga :  Warna Motor Berubah, Nomor Polisi Sudah Tidak Ada

“Petguas melakukan evakuasi korban ke Puskesmas Pundu dan mengamankan
pengemudi mobil truk di Pospol Pelantaran. Korban yang merupakan pejalan kaki
setelah kejadian tersebut langsung dibawa ke Puskesmas Pundu. Selanjutnya akan
dirujuk ke RSUD Kasongan, namun dalam perjalanan di daerah Kereng Pangi nyawa
korban tidak bisa diselamatkan lagi,” ungkapnya.

Saat kejadian, tambah kapolsek, cuaca cerah dan juga jalan lurus beraspal.
“Saya mengharapkan kepada siapa saja yang melintasi jalan raya, apalagi jalan
poros agar berhati-hati menyeberang jalan, khususnya di wilayah Kecamatan
Cempaga Hulu. Apalagi banyak kendaraan sering melintas di daerah tersebut,”
harapnya. (rif/ens/ctk/nto)

Terpopuler

Artikel Terbaru