PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wacana Duet Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng Rahmat Hidayat dan Ketua KONI Palangkaraya Sigit Widodo mencuat.
Hal itu dilontarkan Rahmat Hidayat menanggapi wacana tersebut saat mendaftar Bakal Calon Wali Kota Palangkaraya ke DPD PDI-P Kalteng, Selasa (7/5).
Rahmat Hidayat telah mendaftar sebagai bakal calon wali kota Palangkaraya melalui beberapa partai. Termasuk Nasdem, Gerindra, PKB, dan PDIP. Sementara itu, Sigit Widodo tercatat sudah mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota melalui PDIP.
Rahmat Hidayat menyatakan, kesiapannya untuk beradaptasi dengan siapapun sesuai mekanisme partai. Meskipun secara pribadi ia mengungkapkan kesediaannya untuk berkolaborasi dengan Sigit Widodo.
“Saya mengikuti mekanisme partai, dengan siapapun saya bisa beradaptasi. Jika dengan bang Sigit lebih baik lagi, kalau secara pribadi,” katanya.
Namun, sebagai Komisaris Utama Independen PT Bank Kalteng, Rahmat Hidayat menegaskan akan mengikuti semua mekanisme partai dan menghormati proses yang berlangsung. Terlebih dalam visi politiknya, ia membawa agenda untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan baik di Kota Palangkaraya dan Kalteng.
“Ini termasuk program Tabungan Beasiswa Berkah (Tabe), target mendirikan universitas bertaraf internasional, dan membangun Kota Palangkaraya sebagai tujuan kota wisata utama di Kalteng,” pungkasnya. (hfz)
PALANGKARAYA, PROKALTENG.CO – Wacana Duet Ketua Umum (Ketum) Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kalteng Rahmat Hidayat dan Ketua KONI Palangkaraya Sigit Widodo mencuat.
Hal itu dilontarkan Rahmat Hidayat menanggapi wacana tersebut saat mendaftar Bakal Calon Wali Kota Palangkaraya ke DPD PDI-P Kalteng, Selasa (7/5).
Rahmat Hidayat telah mendaftar sebagai bakal calon wali kota Palangkaraya melalui beberapa partai. Termasuk Nasdem, Gerindra, PKB, dan PDIP. Sementara itu, Sigit Widodo tercatat sudah mendaftar sebagai bakal calon wakil wali kota melalui PDIP.
Rahmat Hidayat menyatakan, kesiapannya untuk beradaptasi dengan siapapun sesuai mekanisme partai. Meskipun secara pribadi ia mengungkapkan kesediaannya untuk berkolaborasi dengan Sigit Widodo.
“Saya mengikuti mekanisme partai, dengan siapapun saya bisa beradaptasi. Jika dengan bang Sigit lebih baik lagi, kalau secara pribadi,” katanya.
Namun, sebagai Komisaris Utama Independen PT Bank Kalteng, Rahmat Hidayat menegaskan akan mengikuti semua mekanisme partai dan menghormati proses yang berlangsung. Terlebih dalam visi politiknya, ia membawa agenda untuk melanjutkan program-program yang telah berjalan baik di Kota Palangkaraya dan Kalteng.
“Ini termasuk program Tabungan Beasiswa Berkah (Tabe), target mendirikan universitas bertaraf internasional, dan membangun Kota Palangkaraya sebagai tujuan kota wisata utama di Kalteng,” pungkasnya. (hfz)
