Site icon Prokalteng

Ekowisata Sabangau, Potensi Unggulan Pariwisata Kalteng

Pemprov Kalteng

Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran didampingi Wakil Gubernur (Wagub) Edy Pratowo dan Istri Gubernur Ivo Sugianto Sabran saat meninjau Lewu Sabaru, baru-baru ini. (HAFIDZ/PROKALTENG)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Kawasan Sabangau yang terkenal dengan keindahan alam dan keberadaan Taman Nasional Sabangau (TNS) terus diproyeksikan menjadi destinasi wisata unggulan Kalimantan Tengah (Kalteng).

Pemerintah Provinsi Kalteng, melalui Wakil Gubernur H. Edy Pratowo, menegaskan bahwa pengembangan ekowisata Sabangau adalah prioritas utama dalam memaksimalkan potensi alam sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah melalui sektor pariwisata.

“Pengembangan ekowisata Sabangau ini sebenarnya sudah kita mulai sejak 2024. Langkah awalnya adalah mematangkan lahan serta menyiapkan fasilitas dasar di beberapa titik. Tahun ini, fokus kita adalah menjadikan Sabangau sebagai destinasi wisata unggulan,” ujar Edy, Selasa (21/1).

Edy juga menjelaskan bahwa tren wisata alam semakin diminati masyarakat, terutama sebagai alternatif rekreasi untuk melepas penat.

Menurutnya, dengan pengelolaan yang baik, ekowisata Sabangau dapat menjadi daya tarik utama sekaligus mendukung perekonomian lokal.

“Kita melihat di berbagai daerah, wisata alam menjadi pilihan utama keluarga untuk menghabiskan waktu bersama. Sabangau memiliki potensi besar untuk dikembangkan, baik sebagai tempat rekreasi maupun sebagai sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD),” tuturnya.

Pemerintah telah menjalin kerja sama dengan berbagai pihak, termasuk pengelola Taman Nasional Sabangau, untuk memastikan pengelolaan yang terpadu dan berkelanjutan.

Selain itu, ada rencana untuk mengintegrasikan kawasan ini dengan fasilitas modern, seperti sirkuit olahraga dan jalur wisata edukasi, guna menarik lebih banyak wisatawan.

Tak hanya itu, Edy juga menyoroti pentingnya melibatkan masyarakat lokal dalam pengembangan ekowisata ini.

“Ekowisata Sabangau bukan hanya tentang keindahan alam, tetapi juga peluang besar untuk memberdayakan masyarakat lokal melalui penyediaan akomodasi, kuliner, hingga cendera mata khas Kalteng,” jelasnya.

Dalam upaya pengembangan jangka panjang, Pemprov Kalteng juga mulai memfokuskan pembangunan destinasi wisata baru di kawasan Sabangau, salah satunya Lewu Sabaru.

Dengan potensi kekayaan alamnya, seperti wisata air hitam dan keanekaragaman flora serta fauna endemik, kawasan ini diharapkan menjadi ikon wisata Kalteng yang mendunia.

“Kami optimistis, jika program ini berjalan sesuai rencana, Sabangau dan Lewu Sabaru akan menjadi destinasi wisata unggulan, baik di tingkat nasional maupun internasional,” pungkas Edy. (zia/ce/ala/kpg)

Exit mobile version