PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Tengah (Kalteng) secara resmi melepas peserta program Mudik Gratis Lebaran 2025 di Bundaran Besar, Palangka Raya, Rabu (26/3).
Program ini merupakan inisiatif Pemprov Kalteng untuk membantu masyarakat pulang ke kampung halaman dengan aman dan nyaman tanpa terbebani biaya transportasi.
Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo dalam sambutannya, menegaskan komitmen pemprov dalam menyediakan fasilitas mudik yang aman dan tertib.
“Melalui program ini, Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah berkomitmen membantu masyarakat yang ingin mudik lebaran dengan aman dan nyaman, serta tanpa terkendala beban ekonomi,” ujar Edy Pratowo.
Ia juga mengapresiasi berbagai pihak yang telah berkontribusi dalam menyukseskan program ini.
“Saya berterima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi mendukung pelaksanaan mudik gratis ini, baik dari jajaran pemerintah, BUMN, BUMD, swasta, maupun seluruh mitra perhubungan,” tambahnya.
Program mudik gratis ini, mencakup beberapa rute perjalanan, baik jalur darat maupun laut. Untuk itu Edy berharap, program ini dapat membantu masyarakat sekaligus mengurangi kemacetan serta angka kecelakaan selama arus mudik dan balik Lebaran.
Saat diwawancarai awak media, wagub menyampaikan bahwa pelepasan peserta mudik untuk angkutan laut akan dilakukan pada 28 Maret 2025.
“Mudik angkutan laut nanti tanggal 28,”ujarnya.
14 Bus Siap Mengangkut 495 Penumpang
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kalteng, Yulindra Dedy, menjelaskan bahwa pada program mudik gratis tahun ini, pemerintah telah menyiapkan 14 unit bus dengan total 495 penumpang yang diberangkatkan ke berbagai tujuan, yakni:
- Palangka Raya – Pangkalan Bun: 7 unit bus
- Palangka Raya – Sampit: 4 unit bus
- Palangka Raya – Buntok: 1 unit bus
- Palangka Raya – Banjarmasin: 2 unit bus
“Kami berharap program ini dapat membantu masyarakat yang ingin pulang kampung dengan lebih mudah dan nyaman,” ujar Yulindra Dedy.
Selain jalur darat, program mudik gratis juga mencakup angkutan laut. Dedy menyebutkan bahwa sekitar 2.500 penumpang akan berangkat melalui Pelabuhan Sampit dan Kumai dengan menggunakan empat kapal dari Pelni dan Kementerian Perhubungan.
Dengan adanya program ini, dia berharap arus mudik Lebaran 2025 di Kalteng dapat berjalan lancar, aman, dan tertib. (hfz)