30.2 C
Jakarta
Thursday, October 23, 2025

Gubernur Kalteng Nilai Program Dapur SPPG Polda Sudah Sesuai Standar

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran bersama Kapolda Kalteng Irjen Pol. Iwan Kurniawan, Pangdam XXII Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, serta jajaran Forkopimda meninjau langsung operasional Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Mapolda Kalteng, Rabu (22/10).

Dalam kesempatan itu, juga dilakukan peluncuran mobil SPPG menuju SMP Negeri 2 Palangka Raya, yang menjadi lokasi perdana pelaksanaan program distribusi pangan bergizi bagi siswa sekolah.

Kunjungan tersebut menjadi bagian dari langkah nyata pemerintah daerah bersama kepolisian dalam mendukung program makan bergizi gratis (MBG).

Peninjauan dilakukan untuk memastikan dapur SPPG berjalan sesuai dengan standar operasional, baik dalam aspek produksi, penyimpanan, maupun keamanan bahan makanan sebelum disalurkan kepada penerima manfaat.

Baca Juga :  Agustiar Sabran Terpilih Aklamasi Pimpin DMI Kalteng

Kapolda Kalteng Irjen Pol. Iwan Kurniawan menjelaskan, seluruh kegiatan operasional SPPG telah mengikuti aturan dan mekanisme yang ditetapkan pemerintah pusat.

Ia memastikan pengawasan terhadap kualitas dan keamanan makanan dilakukan secara ketat oleh tim kesehatan Polda melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes).

“Setiap hari bahan makanan diuji dan dipantau langsung oleh tim kesehatan. Jika ditemukan bahan yang tidak layak konsumsi, segera diganti hari itu juga. Kami ingin memastikan makanan yang diterima benar-benar aman dan bergizi,” ujar Kapolda dilansir dari Kaltengpos.

Program ini dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan dikelola secara transparan sesuai ketentuan Mabes Polri.

Setelah tahap uji coba dinyatakan berhasil, program serupa akan diperluas ke sekolah- sekolah lain di wilayah Kalteng.

Baca Juga :  Suksesnya Vaksinasi Tentukan PTM Terbatas

Saat ini, di bawah naungan Yayasan Kemala Bhayangkari, terdapat dua dapur SPPG yang telah beroperasi di Kalteng, sementara sembilan lainnya masih dalam proses pembangunan.

Secara keseluruhan, ditargetkan sebanyak 24 dapur SPPG akan berdiri di berbagai wilayahprovinsi ini.

Sementara itu, Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran mengapresiasi langkah Polda Kalteng yang telah membangun dan mengoperasikan dapur SPPG dengan standar yang baik.

Ia menilai, pelaksanaan program di lapangan sudah sesuai prosedur dan dapat dijadikan acuan bagi wilayah lain di Indonesia.

“Kami melihat pelaksanaannya sudah sesuai SOP dan berjalan dengan baik. Program ini sangat bermanfaat dan bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” ujar Gubernur Agustiar Sabran. (ovi/ala/kpg)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO  – Gubernur Kalteng H Agustiar Sabran bersama Kapolda Kalteng Irjen Pol. Iwan Kurniawan, Pangdam XXII Tambun Bungai Mayjen TNI Zainul Arifin, serta jajaran Forkopimda meninjau langsung operasional Dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Polri di Mapolda Kalteng, Rabu (22/10).

Dalam kesempatan itu, juga dilakukan peluncuran mobil SPPG menuju SMP Negeri 2 Palangka Raya, yang menjadi lokasi perdana pelaksanaan program distribusi pangan bergizi bagi siswa sekolah.

Kunjungan tersebut menjadi bagian dari langkah nyata pemerintah daerah bersama kepolisian dalam mendukung program makan bergizi gratis (MBG).

Peninjauan dilakukan untuk memastikan dapur SPPG berjalan sesuai dengan standar operasional, baik dalam aspek produksi, penyimpanan, maupun keamanan bahan makanan sebelum disalurkan kepada penerima manfaat.

Baca Juga :  Agustiar Sabran Terpilih Aklamasi Pimpin DMI Kalteng

Kapolda Kalteng Irjen Pol. Iwan Kurniawan menjelaskan, seluruh kegiatan operasional SPPG telah mengikuti aturan dan mekanisme yang ditetapkan pemerintah pusat.

Ia memastikan pengawasan terhadap kualitas dan keamanan makanan dilakukan secara ketat oleh tim kesehatan Polda melalui Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bid Dokkes).

“Setiap hari bahan makanan diuji dan dipantau langsung oleh tim kesehatan. Jika ditemukan bahan yang tidak layak konsumsi, segera diganti hari itu juga. Kami ingin memastikan makanan yang diterima benar-benar aman dan bergizi,” ujar Kapolda dilansir dari Kaltengpos.

Program ini dibiayai melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan dikelola secara transparan sesuai ketentuan Mabes Polri.

Setelah tahap uji coba dinyatakan berhasil, program serupa akan diperluas ke sekolah- sekolah lain di wilayah Kalteng.

Baca Juga :  Suksesnya Vaksinasi Tentukan PTM Terbatas

Saat ini, di bawah naungan Yayasan Kemala Bhayangkari, terdapat dua dapur SPPG yang telah beroperasi di Kalteng, sementara sembilan lainnya masih dalam proses pembangunan.

Secara keseluruhan, ditargetkan sebanyak 24 dapur SPPG akan berdiri di berbagai wilayahprovinsi ini.

Sementara itu, Gubernur Kalteng H. Agustiar Sabran mengapresiasi langkah Polda Kalteng yang telah membangun dan mengoperasikan dapur SPPG dengan standar yang baik.

Ia menilai, pelaksanaan program di lapangan sudah sesuai prosedur dan dapat dijadikan acuan bagi wilayah lain di Indonesia.

“Kami melihat pelaksanaannya sudah sesuai SOP dan berjalan dengan baik. Program ini sangat bermanfaat dan bisa menjadi contoh bagi daerah lain,” ujar Gubernur Agustiar Sabran. (ovi/ala/kpg)

Terpopuler

Artikel Terbaru

/