PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menggelontorkan anggaran sebesar Rp150 miliar untuk peningkatan tiga ruas jalan yang baru diambil alih menjadi jalan provinsi pada tahun ini. Ruas tersebut berada di Kabupaten Katingan, Kotawaringin Timur, dan Seruyan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng, Shalahuddin, menyebut kebijakan ini bertujuan mempercepat pembangunan infrastruktur strategis guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Tahun ini, fokus kami adalah tiga ruas jalan yang sebelumnya berstatus jalan kabupaten. Pengerjaan sudah dimulai dan saat ini dalam tahap lelang,” ujarnya, Rabu (22/1).
Tiga ruas jalan tersebut meliputi Kereng Pengkahi menuju Kampung Tengah Pagatan di Katingan, Cempaga hingga Kampung Tengah Pagatan di Kotawaringin Timur, serta Simpang Amin Jaya ke Tumbang Manjul di Seruyan yang menjadi akses ke Kalimantan Barat.
Dengan anggaran total Rp150 miliar, masing-masing jalan akan menerima alokasi sebesar Rp50 miliar untuk tahap peningkatan infrastruktur.
“Pengerjaan dilakukan bertahap. Setiap ruas jalan sudah disiapkan dana sebesar Rp50 miliar untuk tahun ini,” tambahnya.
Saat ini, tingkat kemantapan jalan di Kalimantan Tengah mencapai 87 persen. Namun, pengambilalihan tiga ruas jalan baru tersebut diperkirakan menurunkan persentase tersebut akibat penambahan panjang jalan provinsi.
“Meski begitu, kami optimis kemantapan jalan akan kembali meningkat seiring penyelesaian proyek,” tutup Shalahuddin. (hfz)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Pemprov Kalteng) menggelontorkan anggaran sebesar Rp150 miliar untuk peningkatan tiga ruas jalan yang baru diambil alih menjadi jalan provinsi pada tahun ini. Ruas tersebut berada di Kabupaten Katingan, Kotawaringin Timur, dan Seruyan.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Provinsi Kalteng, Shalahuddin, menyebut kebijakan ini bertujuan mempercepat pembangunan infrastruktur strategis guna mendorong pertumbuhan ekonomi daerah.
“Tahun ini, fokus kami adalah tiga ruas jalan yang sebelumnya berstatus jalan kabupaten. Pengerjaan sudah dimulai dan saat ini dalam tahap lelang,” ujarnya, Rabu (22/1).
Tiga ruas jalan tersebut meliputi Kereng Pengkahi menuju Kampung Tengah Pagatan di Katingan, Cempaga hingga Kampung Tengah Pagatan di Kotawaringin Timur, serta Simpang Amin Jaya ke Tumbang Manjul di Seruyan yang menjadi akses ke Kalimantan Barat.
Dengan anggaran total Rp150 miliar, masing-masing jalan akan menerima alokasi sebesar Rp50 miliar untuk tahap peningkatan infrastruktur.
“Pengerjaan dilakukan bertahap. Setiap ruas jalan sudah disiapkan dana sebesar Rp50 miliar untuk tahun ini,” tambahnya.
Saat ini, tingkat kemantapan jalan di Kalimantan Tengah mencapai 87 persen. Namun, pengambilalihan tiga ruas jalan baru tersebut diperkirakan menurunkan persentase tersebut akibat penambahan panjang jalan provinsi.
“Meski begitu, kami optimis kemantapan jalan akan kembali meningkat seiring penyelesaian proyek,” tutup Shalahuddin. (hfz)
