PALANGKA RAYA – Menteri Dalam Negeri (Mendagri) M
Tito Karnavian pimpin langsung rapat koordinasi (Rakor) Kesiapan pemilihan
kepala daerah (Pilkada) serentak tahun 2020, di Kalteng, Minggu (19/7). Tito
juga apresiasi kesiapan Kalteng dalam melaksanakan Pilkada serentak dengan
menerapkan protokol kesehatan.
Rakor yang dilaksanakan di Aula Jayang Tingang
ini dihadiri Pejabat Eselon I Kemendagri terkait, Gubernur dan Anggota
Forkopimda, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Sekretaris Daerah, Bupati dan
Walikota se Kalimantan Tengah, serta para Asisten Setda dan Kepala Perangkat
Daerah Terkait. Dan Hadir secara terpisah melalui virtual Video Conference
Wakil Bupati dan Wakil Walikota , didampingi Ketua KPU, Ketua Panwaslu
Kabupaten/ Kota serta pejabat terkait di daerah masing-masing.
Pada kesempatan itu, Ketua KPU Kalteng Harmain
Ibrahim dan Ketua Bawaslu Kalteng Sastriadi, melaporkan kepada Mendagri
bahwa Kalimantan Tengah dalam kondisi siap melaksanakan Pilkada. Itu juga
terlebih karena dana NPHD telah dikucurkan Pemprov Kalteng sudah terealisasi
100 persen.
Sementara Gubernur Kalimantan Tengah Sugianto
sabran dalam laporannya menyampaikan, bahwa langkah-langkah dalam penyiapan
Pilkada telah dilaksanakan dengan baik, dan Kalimantan Tengah telah siap
melaksanakan tahapan pilkada, dengan tetap memperhatikan Protokol
kesehatan Covid-19.
“Insyaallah Kalteng siap melaksanakan
Pilkada serentak 9 Desember 2020. Dan kita juga siap dengan melaksanakan
protokol kesehatan,” ucapnya melalui rilis Kominfo Kalteng.
Sugianto Sabran juga melaporkan keadaan terkini
kasus Covid 19 di Kalimantan Tengah, dan mengatakan yakin akan mampu mengakhiri
covid-19. “Dengan kebersamaan semua elemen masyarakat, serta upaya yang
telah dan akan terus dilakukan pemerintah,” ujarnya.
Sementara itu, Mendagri
M Tito Karnavian memberikan apresiasi terhadap langkah-langkah strategis yang
dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, baik dalam penyiapan
Pilkada, maupun upaya-upaya dalam penanganan kasus covid-19 di Kalimantan
Tengah. “Apa yang telah dilakukan cukup maksimal, sehingga Kalimantan
Tengah benar-benar siap menyelenggarakan Pilkada, maupun penanganan
Covid-19,” pungkasnya.