PALANGKA
RAYA-Empat
tahun memimpin Bumi Tambun Bungai—sebutan Kalteng. Gubernur Sugianto Sabran
telah membuktikan di bawah kemepimpinannya mampu mengelola pemerintahan dengan
baik. Terbukti, berkat kerja keras selama ini terbayarkan dengan tata kelola
pemerintahan yang baik, bersih, professional dan transparan. Itu dibuktinya
dengan keberhasilan meraih predikat opini wajar tanpa pengecualian (WTP) atas
pengelolaan keuangan pemerintah provinsi secara berturut-turut.
“Ini juga
menggambarkan bahwa bagaimana memimpin dengan komitmen dan menjaga keuangan
daerah untuk pembangunan,” katanya usai rapat paripurna di Gedung DPRD
Kalteng, Senin (15/6).
Laporan tersebut
merupakan petunjuk untuk melakukan perbaikan dan penyempurnaan menjadi lebih
baik dalam laporan keuangan pada masa-masa mendatang.
“Kami akan terus
memperbaiki kelemahan dan kekurangan yang menjadi temuan pemeriksaan BPK. Kami juga
akan terus mengoptimalkan pengawasan internal dan konsultasi dengan aparat
pengawasan eksternal guna mempertahankan opini WTP,” bebernya.
Ini merupakan tekad gubernur
untuk mewujudkan Kalteng BERKAH (bermartabat, elok, religius, kuat, amanah, dan
harmonis). Kondisi itu berpengaruh pada pengelolaan keuangan daerah, dengan
mewujudkan tata pengelolaan yang baik dan bersih melalui kaidah dalam
pengelolaan keuangan daerah yang berorientasi pada hasil profesionalitas dan
keterbukaan.
“Saya sudah menginstruksikan kepada semua
jajaran dalam lingkup Pemerintah Provinsi Kalteng untuk bekerja keras agar
pengelolaan aset dan keuangan dapat berjalan dengan baik. Kepada BPK RI
perwakilan Kalteng, kami berharap agar tetap melakukan konsultasi pemeriksaan
dan rekomendasi,” tuturnya.