29.9 C
Jakarta
Tuesday, October 14, 2025

‎Disdik Kalteng Tekankan TKA Bukan Ujian Akhir, Tapi Alat Ukur Potensi Siswa

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO –Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (DIsdik) Kalteng M Reza Prabowo menyoroti kekhawatiran di kalangan peserta didik menjelang pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Melalui kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan TKA bagi Murid Kelas XII Jenjang SMA/SMK/SKH Tahun 2025 yang digelar secara daring pada Selasa (14/10/2025), Reza meminta agar siswa tidak perlu takut dan tetap mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin.

‎“TKA ini bukan untuk menakut-nakuti. Justru sebaliknya, ini adalah sarana bagi anak-anak kita untuk mengukur kemampuan akademik mereka secara objektif dan terstandar. Jadi, manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” ujar Reza dalam arahannya.

‎TKA sendiri merupakan sistem evaluasi pendidikan yang digunakan untuk memperoleh informasi capaian akademik murid secara terstandar. Hasil tes ini dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seleksi, seperti penerimaan peserta didik baru jalur prestasi, penyetaraan hasil pendidikan non formal, hingga seleksi masuk perguruan tinggi.

Baca Juga :  Gebyar UMKM Kalteng Meningkatkan Kualitas Produk dan Daya Saing Pasar Bebas

‎Menurut penjelasan yang disampaikan dalam sosialisasi, hasil TKA jenjang SMA/SMK/MA sederajat nantinya dapat menjadi salah satu pertimbangan dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru. Sementara untuk jenjang di bawahnya, hasil TKA juga berperan dalam seleksi prestasi masuk sekolah lanjutan.

‎Reza Prabowo menyadari bahwa pelaksanaan TKA tahun ini masih menyisakan berbagai tantangan, terutama karena ini merupakan tahun pertama penerapan di Kalteng.

“Memang masih ada kendala, mulai dari keterbatasan waktu persiapan hingga penyesuaian teknis di lapangan. Tapi kita tidak boleh diam dengan keadaan. Teruslah belajar dan berlatih,” tegasnya.

‎Ia juga meminta guru untuk berperan aktif dalam memberikan motivasi kepada siswa agar tidak terbebani secara psikologis.

Baca Juga :  Nuryakin Temui Sekjen Kemendagri, Bahas Kondisi Umum di Kalteng

“Saya minta guru-guru terus memberi semangat kepada anak-anak. Jangan sampai mereka justru ketakutan menghadapi TKA. Sebaliknya, tanamkan rasa percaya diri bahwa mereka mampu,” ucap Reza.

‎Sebagai bentuk dukungan, Disdik Kalteng akan berupaya menyediakan contoh-contoh soal TKA agar siswa memiliki referensi dalam berlatih. Langkah ini diharapkan dapat membantu mereka memahami bentuk dan karakteristik soal yang akan dihadapi.

‎“TKA ini bukan ujian akhir, tapi alat untuk melihat sejauh mana kesiapan dan potensi siswa kita dalam menghadapi dunia kerja maupun jenjang pendidikan berikutnya. Jadi hadapi dengan semangat dan percaya diri,” tutup Reza Prabowo optimistis.(Hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO –Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan (DIsdik) Kalteng M Reza Prabowo menyoroti kekhawatiran di kalangan peserta didik menjelang pelaksanaan Tes Kemampuan Akademik (TKA).

Melalui kegiatan Sosialisasi Pelaksanaan TKA bagi Murid Kelas XII Jenjang SMA/SMK/SKH Tahun 2025 yang digelar secara daring pada Selasa (14/10/2025), Reza meminta agar siswa tidak perlu takut dan tetap mempersiapkan diri dengan sebaik mungkin.

‎“TKA ini bukan untuk menakut-nakuti. Justru sebaliknya, ini adalah sarana bagi anak-anak kita untuk mengukur kemampuan akademik mereka secara objektif dan terstandar. Jadi, manfaatkan kesempatan ini dengan baik,” ujar Reza dalam arahannya.

‎TKA sendiri merupakan sistem evaluasi pendidikan yang digunakan untuk memperoleh informasi capaian akademik murid secara terstandar. Hasil tes ini dimanfaatkan untuk berbagai keperluan seleksi, seperti penerimaan peserta didik baru jalur prestasi, penyetaraan hasil pendidikan non formal, hingga seleksi masuk perguruan tinggi.

Baca Juga :  Gebyar UMKM Kalteng Meningkatkan Kualitas Produk dan Daya Saing Pasar Bebas

‎Menurut penjelasan yang disampaikan dalam sosialisasi, hasil TKA jenjang SMA/SMK/MA sederajat nantinya dapat menjadi salah satu pertimbangan dalam seleksi penerimaan mahasiswa baru. Sementara untuk jenjang di bawahnya, hasil TKA juga berperan dalam seleksi prestasi masuk sekolah lanjutan.

‎Reza Prabowo menyadari bahwa pelaksanaan TKA tahun ini masih menyisakan berbagai tantangan, terutama karena ini merupakan tahun pertama penerapan di Kalteng.

“Memang masih ada kendala, mulai dari keterbatasan waktu persiapan hingga penyesuaian teknis di lapangan. Tapi kita tidak boleh diam dengan keadaan. Teruslah belajar dan berlatih,” tegasnya.

‎Ia juga meminta guru untuk berperan aktif dalam memberikan motivasi kepada siswa agar tidak terbebani secara psikologis.

Baca Juga :  Nuryakin Temui Sekjen Kemendagri, Bahas Kondisi Umum di Kalteng

“Saya minta guru-guru terus memberi semangat kepada anak-anak. Jangan sampai mereka justru ketakutan menghadapi TKA. Sebaliknya, tanamkan rasa percaya diri bahwa mereka mampu,” ucap Reza.

‎Sebagai bentuk dukungan, Disdik Kalteng akan berupaya menyediakan contoh-contoh soal TKA agar siswa memiliki referensi dalam berlatih. Langkah ini diharapkan dapat membantu mereka memahami bentuk dan karakteristik soal yang akan dihadapi.

‎“TKA ini bukan ujian akhir, tapi alat untuk melihat sejauh mana kesiapan dan potensi siswa kita dalam menghadapi dunia kerja maupun jenjang pendidikan berikutnya. Jadi hadapi dengan semangat dan percaya diri,” tutup Reza Prabowo optimistis.(Hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru