PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – DPRD Kalimantan Tengah (Kalteng) mengadakan rapat paripurna ke-4 masa sidang I tahun 2024 pada Senin (11/11), di ruang paripurna DPRD Kalteng.
Rapat tersebut dipimpin oleh Ketua Sementara DPRD Kalteng, Arton S. Dohong, yang membahas pandangan umum fraksi terkait nota keuangan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Kalteng 2025.
Secara umum, seluruh fraksi menyetujui untuk melanjutkan pembahasan RAPBD 2025, mengikuti tahapan dan mekanisme yang ada di DPRD Provinsi Kalteng.
Dalam pandangannya, juru bicara Fraksi PDI-P, Yetro Midel Yoseph, menekankan pentingnya RAPBD yang realistis dan mencerminkan komitmen Pemda dalam upaya pemulihan dan percepatan pertumbuhan.
“RAPBD harus mencerminkan kinerja administrasi pemerintahan dan pelaksanaan pembangunan daerah demi meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kalteng,” ujarnya.
Fraksi Partai Golkar melalui juru bicara Purdiono, mengingatkan bahwa Pemprov Kalteng harus mampu mengoptimalkan potensi untuk mencapai visi, misi, dan tujuan pembangunan daerah.
“APBD 2025 harus berpihak kepada masyarakat, memenuhi kebutuhan dan aspirasi mereka. Pemprov Kalteng harus memprioritaskan perhatian terhadap keinginan masyarakat dari berbagai lapisan,” tambah Purdiono.
Ketua Fraksi Gerindra, Wengga Febri Dwi Tananda, berharap RAPBD 2025 sejalan dengan delapan program prioritas yang diusung pemerintah pusat, yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto, sebagai langkah menuju Indonesia Emas 2045.
“Mencapai 17 Program Prioritas bukanlah hal mudah. Kalteng harus siap bergerak cepat dan konsisten,” tegasnya.
Rapat ini mencerminkan semangat kebersamaan DPRD Kalteng dalam mendorong anggaran yang berpihak pada kesejahteraan rakyat, demi Kalimantan Tengah yang lebih maju dan sejahtera. (hfz)