29.2 C
Jakarta
Thursday, September 19, 2024

Sekda Kalteng: Pensiun Bukan Akhir Pengabdian, PWRI Tetap Semangat di Usia 62 Tahun

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62 Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (9/8).

Dalam sambutannya, Nuryakin menegaskan bahwa masa purna tugas atau pensiun tidak mengakhiri pengabdian seseorang kepada bangsa.

“Sebagai abdi negara dan masyarakat, pengabdian tidak berhenti dengan pensiun. Justru ini adalah wujud keberhasilan dalam menjalankan tugas dan amanat sebagai aparatur sipil negara,” ujarnya.

Nuryakin juga berpesan kepada seluruh keluarga besar PWRI untuk terus menjaga jiwa dan semangat pengabdian, sebagaimana saat mereka masih aktif sebagai PNS atau ASN.

Baca Juga :  Terima Kasih Pemprov Kalteng! Kotim Dapat Dana Hibah Untuk Pertanian dan Peternakan

“Semangat ini penting, mengingat tantangan pembangunan yang semakin berat ke depannya,” tambahnya.

Di sisi lain, Ketua PWRI Kalteng, Sipet Hermanto, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng, khususnya kepada Gubernur Sugianto Sabran selaku Ketua Dewan Pembina PWRI Kalteng dan Nuryakin sebagai Ketua Dewan Penasehat PWRI Kalteng.

“Dengan usia yang telah mencapai 62 tahun, PWRI adalah organisasi yang sudah matang,” ungkapnya.

Acara ini menjadi momen penting bagi PWRI untuk terus melanjutkan pengabdian mereka dengan semangat yang tak pernah padam, meski telah memasuki masa purna tugas. (hfz)

PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran, melalui Sekretaris Daerah (Sekda) Nuryakin, menghadiri peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-62 Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) di Aula Jayang Tingang, Kantor Gubernur Kalteng, Jumat (9/8).

Dalam sambutannya, Nuryakin menegaskan bahwa masa purna tugas atau pensiun tidak mengakhiri pengabdian seseorang kepada bangsa.

“Sebagai abdi negara dan masyarakat, pengabdian tidak berhenti dengan pensiun. Justru ini adalah wujud keberhasilan dalam menjalankan tugas dan amanat sebagai aparatur sipil negara,” ujarnya.

Nuryakin juga berpesan kepada seluruh keluarga besar PWRI untuk terus menjaga jiwa dan semangat pengabdian, sebagaimana saat mereka masih aktif sebagai PNS atau ASN.

Baca Juga :  Terima Kasih Pemprov Kalteng! Kotim Dapat Dana Hibah Untuk Pertanian dan Peternakan

“Semangat ini penting, mengingat tantangan pembangunan yang semakin berat ke depannya,” tambahnya.

Di sisi lain, Ketua PWRI Kalteng, Sipet Hermanto, menyampaikan rasa terima kasih atas perhatian dan dukungan dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng, khususnya kepada Gubernur Sugianto Sabran selaku Ketua Dewan Pembina PWRI Kalteng dan Nuryakin sebagai Ketua Dewan Penasehat PWRI Kalteng.

“Dengan usia yang telah mencapai 62 tahun, PWRI adalah organisasi yang sudah matang,” ungkapnya.

Acara ini menjadi momen penting bagi PWRI untuk terus melanjutkan pengabdian mereka dengan semangat yang tak pernah padam, meski telah memasuki masa purna tugas. (hfz)

Terpopuler

Artikel Terbaru