PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) memfasilitasi penyediaan ikan segar dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Langkah ini menjadi bagian dari upaya mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang selaras dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Sebagai bentuk dukungan, Dislutkan Kalteng menggandeng Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) untuk memastikan ketersediaan ikan segar berkualitas. Salah satu inisiatifnya adalah menghadirkan ikan bersubsidi dalam kegiatan Pasar Pangan Murah yang digelar di Jalan Brigjend Katamso, Palangka Raya, mulai Kamis (6/3/2025).
Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, menegaskan bahwa program ini merupakan sinergi antara pemerintah dan pembudidaya ikan dalam meningkatkan konsumsi ikan serta memperbaiki gizi masyarakat.
“Kami berkomitmen mendukung Pokdakan dalam produksi ikan segar agar masyarakat bisa mengakses sumber protein berkualitas dengan harga terjangkau,” ujarnya.
Pada Pasar Pangan Murah yang berlangsung hingga 20 Maret 2025, Dislutkan menyediakan ikan Patin sebanyak 30 kg dengan harga Rp20.000 per kg dan ikan Nila sebanyak 20 kg seharga Rp30.000 per kg.
Program ini diharapkan dapat membantu menekan angka stunting serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi ikan sebagai sumber protein utama, terutama bagi anak-anak.
“Dengan adanya pasokan ikan segar yang terjamin, kami berharap masyarakat semakin terbiasa mengonsumsi ikan untuk memenuhi kebutuhan gizi harian,” kata Darliansjah. (mmckalteng)
PALANGKA RAYA, PROKALTENG.CO – Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Kelautan dan Perikanan (Dislutkan) memfasilitasi penyediaan ikan segar dengan harga terjangkau bagi masyarakat. Langkah ini menjadi bagian dari upaya mendukung Program Makan Bergizi Gratis (MBG), yang selaras dengan Program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto.
Sebagai bentuk dukungan, Dislutkan Kalteng menggandeng Kelompok Pembudidaya Ikan (Pokdakan) untuk memastikan ketersediaan ikan segar berkualitas. Salah satu inisiatifnya adalah menghadirkan ikan bersubsidi dalam kegiatan Pasar Pangan Murah yang digelar di Jalan Brigjend Katamso, Palangka Raya, mulai Kamis (6/3/2025).
Kepala Dislutkan Kalteng, H. Darliansjah, menegaskan bahwa program ini merupakan sinergi antara pemerintah dan pembudidaya ikan dalam meningkatkan konsumsi ikan serta memperbaiki gizi masyarakat.
“Kami berkomitmen mendukung Pokdakan dalam produksi ikan segar agar masyarakat bisa mengakses sumber protein berkualitas dengan harga terjangkau,” ujarnya.
Pada Pasar Pangan Murah yang berlangsung hingga 20 Maret 2025, Dislutkan menyediakan ikan Patin sebanyak 30 kg dengan harga Rp20.000 per kg dan ikan Nila sebanyak 20 kg seharga Rp30.000 per kg.
Program ini diharapkan dapat membantu menekan angka stunting serta meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya konsumsi ikan sebagai sumber protein utama, terutama bagi anak-anak.
“Dengan adanya pasokan ikan segar yang terjamin, kami berharap masyarakat semakin terbiasa mengonsumsi ikan untuk memenuhi kebutuhan gizi harian,” kata Darliansjah. (mmckalteng)
