29.2 C
Jakarta
Wednesday, November 6, 2024

Dinkes Palangkaraya Kenalkan Pentingnya Pola Hidup Sehat

PALANGKARAYA, PROKALTENG. CO – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palangkaraya Andjar Hari Purnomo menghadiri Pembukaan Sosialisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Tahun 2023, Rabu (24/8).

Andjar menyampaikan kegiatan  ini bertujuan agar UKS/M menjadi media yang strategis di dalam lingkungan sekolah. Ada siswa, guru, dan transfer knowledge (transfer ilmu pengetahuan, Red) cara hidup sehat, perilaku hidup sehat (PHPS), pola hidup bersih dan sehat dapat diterapkan.

“Kemudian, bagaimana kita menangani masalah kesehatan adalah salah satu strategi yang diajarkan di lingkungan sekolah. Diharapkan, perilaku hidup sehat dan bersih dapat dibawa pulang dan disampaikan kepada seluruh anggota keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat,”tuturnya.

Lebih lanjut, Andjar menjelaskan, program ini merupakan kegiatan lintas sektor. Dinas Kesehatan sendiri secara rutin melalui puskesmas melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah. Untuk melakukan pemantauan kesehatan secara menyeluruh terhadap anak-anak SD, SMP, dan SMA. Terutama terkait kesehatan-kesehatan, juga termasuk kesehatan reproduksi.

Baca Juga :  Pantauan DLH, Indeks Kualitas Udara di Kota Palangkaraya Sangat Tidak Sehat

“Program-program tersebut dilaksanakan di lingkungan sekolah, kemudian pihak sekolah juga bisa memberikan masukan apa saja permasalahan yang ada di sekolah,” ujarnya.

Dijelaskan lagi, misalnya, kasus demam berdarah. Bisa saja terjadi penularan atau kejadian gigitan nyamuk dengue di lingkungan sekolah. Hal ini bisa membuat propakasus.

“Artinya kita harus melakukan intervensi kesehatan lingkungan di sekolah. Itu akan dilakukan secara bersama-sama oleh anggota di sekolah, dan juga oleh petugas kesehatan, terutama dari Puskesmas. Itu salah satu contoh program yang dilakukan di sekolah,” katanya.

Diharapkan kegiatan seperti ini akan memberikan pengetahuan tentang bagaimana perilaku hidup bersih dan sehat. Bisa sampai ke salah satu pihak yang bisa mempengaruhi, salah satunya anak.

Baca Juga :  Pemko Resmikan Bantuan Bedah Rumah untuk Warga

“Anak ini akan pulang ke rumah dan menceritakan kepada orang tuanya. Jadi itu salah satu media yang strategis seperti yang saya katakan tadi. Media yang strategis itu adalah sekolah karena muridnya banyak sekali,” ungkapnya. (*ana/pri)

PALANGKARAYA, PROKALTENG. CO – Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Palangkaraya Andjar Hari Purnomo menghadiri Pembukaan Sosialisasi Program Usaha Kesehatan Sekolah/Madrasah (UKS/M) Tahun 2023, Rabu (24/8).

Andjar menyampaikan kegiatan  ini bertujuan agar UKS/M menjadi media yang strategis di dalam lingkungan sekolah. Ada siswa, guru, dan transfer knowledge (transfer ilmu pengetahuan, Red) cara hidup sehat, perilaku hidup sehat (PHPS), pola hidup bersih dan sehat dapat diterapkan.

“Kemudian, bagaimana kita menangani masalah kesehatan adalah salah satu strategi yang diajarkan di lingkungan sekolah. Diharapkan, perilaku hidup sehat dan bersih dapat dibawa pulang dan disampaikan kepada seluruh anggota keluarga sebagai unit terkecil dalam masyarakat,”tuturnya.

Lebih lanjut, Andjar menjelaskan, program ini merupakan kegiatan lintas sektor. Dinas Kesehatan sendiri secara rutin melalui puskesmas melakukan kunjungan ke sekolah-sekolah. Untuk melakukan pemantauan kesehatan secara menyeluruh terhadap anak-anak SD, SMP, dan SMA. Terutama terkait kesehatan-kesehatan, juga termasuk kesehatan reproduksi.

Baca Juga :  Pantauan DLH, Indeks Kualitas Udara di Kota Palangkaraya Sangat Tidak Sehat

“Program-program tersebut dilaksanakan di lingkungan sekolah, kemudian pihak sekolah juga bisa memberikan masukan apa saja permasalahan yang ada di sekolah,” ujarnya.

Dijelaskan lagi, misalnya, kasus demam berdarah. Bisa saja terjadi penularan atau kejadian gigitan nyamuk dengue di lingkungan sekolah. Hal ini bisa membuat propakasus.

“Artinya kita harus melakukan intervensi kesehatan lingkungan di sekolah. Itu akan dilakukan secara bersama-sama oleh anggota di sekolah, dan juga oleh petugas kesehatan, terutama dari Puskesmas. Itu salah satu contoh program yang dilakukan di sekolah,” katanya.

Diharapkan kegiatan seperti ini akan memberikan pengetahuan tentang bagaimana perilaku hidup bersih dan sehat. Bisa sampai ke salah satu pihak yang bisa mempengaruhi, salah satunya anak.

Baca Juga :  Pemko Resmikan Bantuan Bedah Rumah untuk Warga

“Anak ini akan pulang ke rumah dan menceritakan kepada orang tuanya. Jadi itu salah satu media yang strategis seperti yang saya katakan tadi. Media yang strategis itu adalah sekolah karena muridnya banyak sekali,” ungkapnya. (*ana/pri)

Terpopuler

Artikel Terbaru